Pagi pun tiba irene membuka tirai kamar inap perlahan agar si kembar bisa mendapat sinar matahari pagi
Aera membuka matanya perlahan dan mulai menyesuaikan matanya dengan sinar matahari yang masuk kedalam ruang inap nya
Aera diem sebentar buat kumpulin nyawanya matanya tertuju pada Irene yang sedang mengelap wajah chan menggunakan handuk kecil dan baskom air di pangkuannya
"Bun"
Irene menoleh ia menaruh baskom air nya di nakas sebelah ranjang chan lalu menghampiri putri kecil nya
"Kenapa sayang? Kamu perlu sesuatu?"
"Mau minum"
Irene mengambil gelas berisi air di nakas lalu membantu aera untuk minum
"Kakak sama abang kemana bun?'
"Kakak kerja kalo abang sekolah nanti sore mereka kesini lagi ko sekalian ambil baju buat nginep disini"
"Udah jam 8 dek kamu sarapan dulu ya"
"Chan udah makan?"
"Udah chan baru banget selesai makan tadi sekarang gantian kamu yang sarapan ya"
Aera ngangguk terus irene mulai nyuapin aera makan
Setengah jam kemudian joshua datang dengan memakai setelan kantor yang masih lengkap
"Loh kamu ga ke kantor kak?" Tanya irene
"Aku kebetulan lagi gaada kerjaan di kantor jadi aku kesini takut bunda kerepotan urus si kembar sendirian" Irene tersenyum manis melihat anak ketiganya begitu manis dan perhatian pada keluarganya
Joshua melepas jas dan dasinya kemudian membiarkan kancing pertama kemeja hitam nya terlepas begitu saja
Ia tersenyum manis lalu menghampiri chan
"Udah enakan belum?" Tanya joshua sambil mengelap wajah chan menggunakan handuk basah yang tadi digunakain irene
"Lumayan bang"
"Udah sarapan?"
"Udah barusan"
"Good job" Joshua mengusap kepala chan pelan kemudian beralih ke aera
"Morning cantik"
"Morning too kak"
"Gimana tangan nya masih sakit?"
"Masih"
"Gausah cemberut gitu nanti kalo udah sembuh kita jalan-jalan berdua gimana? Mau?"
"Janji?"
"Janji sayang kakak mana pernah boongin kamu"
"Yeayy"
"Mau ketaman ga?"
"Mauuu tapi takut ga boleh sama bunda"
"Bun shua bawa aera ke taman bentar boleh?"
Irene awalnya ga ngizinin tapi ngeliat anak perempuan nya cemberut dia jadi ga tega
"Yaudah tapi jangan lama-lama ya kak"
"Siap bunnn"
Sebelum pergi ke taman joshua gendong aera ke kamar mandi dan bantu aera buat basuh wajah nya
Kelar cuci muka aera ngalungin tangan nya ke leher joshua terus joshua gendong aera lagi balik ke ranjang, joshua naruh cardigan tebal ke pundak aera lalu membantu aera untuk turun dari ranjang
"Mau pake kursi roda ga dek?"
"Gaperlu kak aku bisa jalan ko"
"Yaudah pelan-pelan ya"
KAMU SEDANG MEMBACA
KAKAK¹⁷ [ END ]
FanfictionONESHOOT [ END ] Tentang anak perempuan satu-satunya dalam keluarga