🌼 Chapter 24: Sebotol Cuka 🌼

2.5K 349 49
                                    

Chapter 24

Sebotol Cuka

🌼🌼🌼🌼🌼

Selesai membantu urusan persiapan pernikahan Yan QingXia, Yan HuangJun dan Song Qi menjemput anak mereka di halaman tempat Nyonya Jing menginap. Yan Tao dan Yan Mei saat ini sedang menggambar ditemani sang nenek yang ikut bergabung dalam kesenangan. Saat orang tua mereka datang, si kembar pun tersenyum.

"Papa dan Ayah mau jalan-jalan, A-Tao dan A-Mei ikut?" tanya Song Qi sambil melirik kertas-kertas yang telah digambar kedua buah hatinya.

"Mau, mau," Yan Mei meletakkan kuasnya dan menghampiri Yan HuangJun. Raut wajahnya sedikit turun, "Apa Ayah sudah sembuh? Kan, belum boleh keluar."

"Mn, sudah sembuh," jawab Yan HuangJun.

Nyonya Jing bertanya, "Kalian mau pergi ke mana?"

Song Qi yang menjawab, "Jalan-jalan saja di kota. Ini adalah pertama kalinya bagi A-Tao dan A-Mei di sini."

"Oh," Nyonya Jing mengangguk-angguk lalu mengeluarkan dua keping emas dan memberikannya kepada dua cucu tersayangnya, "Ini, untuk A-Tao dan A-Mei."

Mata besar si kembar langsung berbinar, sementara itu Song Qi menyeletuk, "Ibu, tidak perlu. Itu terlalu banyak ...."

Nyonya Jing terkikik, "Ini tidak seberapa."

Song Qi mendengus dan menatap anak-anaknya, "Bilang apa ke Nenek?"

Yan Tao dan Yan Mei berkata dengan serempak, "Terima kasih, Nenek," lalu memeluk Nyonya Jing.

Nyonya Jing tertawa-tawa dan membalas pelukan mereka. Melihat Yan Tao dan Yan Mei yang menggemaskan selalu membuatnya gembira.

"Terima kasih, Nyonya Jing," kata Yan HuangJun.

Nyonya Jing mengerutkan bibirnya, "Apa katamu?"

Yan HuangJun mengulangi dengan polos, "Terima kasih, Nyonya Jing."

"Aku tidak dengar."

"Terima ka ...," lalu Yan HuangJun melirik istirnya yang membalas dengan alis terangkat. Yan HuangJun menghela napas dan berkata dengan pelan, "Terima kasih ... Ibu."

Senyum manis Nyonya Jing semakin mengembang, "Terima kasih kembali, Anakku," lalu ia mengeluarkan kepingan emas lagi dan memberikannya pada Yan HuangJun serta Song Qi.

Berbeda dari anak-anak, tentu saja ekspresi kedua orang tua ini berubah.

"Nyonya--Ibu, aku tidak pantas menerimanya," kata Yan HuangJun menyodorkan kembali emas itu.

"Ibu, tidak perlu!" Song Qi buru-buru mengembalikan emas tersebut, tetapi ditolak Nyonya Jing.

"Sudahlah, ambil saja. Kapan lagi, kan, dapat uang jajan dari Ibu?" kata Nyonya Jing menyeringai.

Yan HuangJun dan Song Qi masih berusaha untuk mengembalikan emas itu, namun Nyonya Jing malah mundur dan meletakkan tangannya ke belakang sambil terus berkata, "Ambilah. Ambil saja."

Melalui beberapa kali percobaan, akhirnya Yan HuangJun dan Song Qi menyerah. Mereka mau menerima uang itu yang mana membuat Nyonya Jing tersenyum senang.

When You Change EverythingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang