When You Change Everything

🌼 Chapter 89: Tamu dari Jauh 🌼

Chapter 89

Tamu dari Jauh

🌼🌼🌼🌼🌼

Hari yang cerah di Feiniao Yuan. Langit cerah tanpa awan, angin berhembus sepoi-sepoi, harum bunga musim semi menyebar ke seluruh tempat, suara nyanyian terdengar merdu. Hari cerah di musim semi memanglah yang terbaik, membuat suasana hati menjadi senang dan tenang, seolah beban tidak pernah datang.

Ini hari yang sempurna sampai teriakan dari salah seorang murid pecah.

"Pemimpin Sekte! Pemimpin Sekte! Ada--"

Sebelum murid itu selesai melapor, tanah tiba-tiba bergetar, seperti gempa, nyaris menjatuhkan apa saja yang ada di tempat tinggi. Baik Yan Tao, Yan Mei, kedua orang tua mereka yang sedang menggendong si bungsu terkejut. Mereka belum pernah mengalami gempa di sini. Apa yang terjadi?

"M--Monster batu!" satu lagi teriakan murid dari luar.

Yan HuangJun segera berdiri, mengerutkan alis. Monster batu? Kenapa bisa ada di sini? Dia maupun anggota Fengjian Yan tidak pernah sekalipun menyinggung monster batu, kan?

"Kalian, tetap di tempat," Yan HuangJun memperingati pada istri dan anak-anaknya.

Song Qi mengangguk, memeluk Yan Ying lebih erat di gendongannya, "Ayah, hati-hati."

Yan Cheng menyalak di halaman, Yan ChunJi membentak, "Pergi dari sini! Apa urusanmu, monster?!" dan Yan HuangJun bergegas ke tempat kejadian sambil terus mengingat-ingat tentang monster batu yang pernah ia singgung.

Setibanya di halaman, Yan HuangJun membelalak. Ada sesosok monster batu bertubuh besar, tiga kali lipat ukuran manusia! Yan ChunJi berusaha menyerang monster, tetapi ia tidak berhasil karena monster tersebut tidak bisa dilukai dengan pedang biasa. Yan Cheng dalam wujud anjingnya terus menggonggong dan melompat, menggigit salah satu kaki monster, kemudian berakhir dengan meringkuk sembari mendengking menyedihkan, meratapi giginya yang patah. Beberapa murid sudah siap di tempat, menunggu giliran untuk menyerang.

Yan HuangJun hendak mengeluarkan pedangnya, lalu mendadak berhenti ketika mendengar monster batu besar itu berkata dengan suara yang menggelegar mengerikan.

"AAMI TIYAK YAHAT ...."

Monster batu tidak melawan dan hanya mengibaskan kedua tangan sembari memutar pinggang ke kiri dan kanan. Tepat saat itu jugalah, Yan HuangJun menatap wajahnya yang memiliki sepasang mata besar seperti terbuat dari kristal biru. Yan HuangJun bergumam, "Yi ...?"

Seketika monster batu berhenti bergerak dan menoleh ke asal suara. Mata birunya melebar dengan seruan, "Yaman!"

Dan tiba-tiba, monster batu raksasa itu meledak! Semua yang menyaksikan terkejut, tidak terkecuali Yan HuangJun. Tubuh monster mengerikan tersebut berhamburan di tanah, menjadi batu-batu berukuran kecil. Yan ChunJi mematung di tempat. Sebelum ia bertanya apa yang terjadi, terdengar cekikikan dari batu-batu yang merupakan bagian tubuh monster raksasa tersebut. Kemudian, seluruh batu itu berguling serempak, menuju Yan HuangJun lalu mereka berdiri dengan kaki kecil mereka.

Batu bulat seperti telur besar berkata dengan senyuman, "Yaman! Yu'ah aama tiyak bel'emu!"

Yan HuangJun hampir kehilangan kata-kata sebelum akhirnya dia berdeham dengan senyuman singkat, "Kalian ...? Ya, sudah lama kita tidak bertemu."

Mereka adalah monster batu di Kota Shuixia, tamu yang datang dari tempat yang jauh!

"Aku tidak menyangka kalian datang kemari. Masuklah," kata Yan HuangJun.