Ada yang masih mau gabung ke gc whatssapp grup khusus readers wattpad Ara? kalau rame yang coment ntar Ara adain lagi link buat gabung😊
Btw ga mau tau, part ini harus di spam coment+vote, jgn jadi silentreaders mulu ih😭😑
Happy reading!
********************
"Kamu harus berjanji jangan pernah ganggu hidup saya, istri saya, dan anak saya lagi sebelum saya beri tahu dimana anak kandung kamu sekarang berada, Margo." Ujar Chris, suami Nathalie yang baru saja pulang dari luar negri karena khawatir mendengar kabar Margo kembali.
"Saya hanya ingin anak saya, kemana kalian membuangnya?" Margo tampak tenang dalam berucap namun tegas dalam pendalaman kata yang diucapkannya.
Pembawaannya persis Alaska.
"Dia ada didekat kita, kamu pernah bertemu dengannya, apakah kamu tidak pernah merasa janggal akan kehadirannya? Ayah macam apa kau ini-" Ujar Nathalie terpotong.
"Heuh!" Margo ber-smrik menatap tajam Nathalie. "Ibu macam apa kamu ini Nathalie, tega membuang anaknya sendiri? sudah saya bilang kan, jika kamu tidak mau, berikan ke saya, kabari jika dia sudah lahir, tapi kamu malah membuangnya, kalian.." Margo menunjuk Chris dan Nathalie bergantian. "Membuangnya, dasar."
"Karna saya tidak butuh anak haram itu! itu balasan bagi kamu yang tega melakukan hal mengejikan itu kepada saya!" Pekik Nathalie dengan emosi yang meluap.
"Dia tidak pernah minta dilahirkan Nathalie, dia tidak bisa memilih ada di rahim mana, saya yang salah, kenapa dia yang kamu hukum? kamu yang mengandung, tapi kenapa kamu yang membuang?"
Jleb!
Perkataan Margo tadi menusuk ke dalam hati Nathalie, membuat sesak yang teramat sangat.
"Saya membuangnya ditempat ia bisa merasakan apa itu kasih sayang, apa itu keluarga, dan memastikan ia hidup bahagia disana." Nathalie tampak hancur, ia menahan tangisnya, dengan cepat sang suami mengelus bahu istrinya, membawa Nathalie ke dalam pelukannya.
"Sudahlah! cepat beritahu dimana anak saya sekarang, kenapa harus berlama-lama mendengar rintihan perempuan yang Tuhannya saja berani ia tinggalkan apalagi anak kandungnya sendiri!"
"Diam kamu!" Chris bangkit dan hampir saja menyerang Margo, tapi-
Bruk!
Alaska membuka pintu, lebih tepatnya seperti mendobrak.
Dan beberapa orang di ruang tamu itu serentak melihat ke arah Alaska kaget, dan kelihatan sedikit panik.
Gerakan Chris terhenti, ia tidak jadi melawan Margo.
Tak lama kemudian Kevin, Alna, dan Aletta pun berdiri berjejer disamping Alaska.
"Yang kamu cari-cari datang Mas..." Suara Nathalie tampak sedikit serak parau.
Laki-laki paruh baya itu tersenyum puas menatap Alaska.
"Papa?" Panggil Kevin, lalu sedikit berlari mendekat ke arah Papanya, memeluk erat Chris, melepas kerinduannya.
Aletta mengambil tangan Alaska, menggenggamnya erat.
Alaska berjalan mendekat ke arah keluarga disana dengan menggandeng Aletta, Ibu dan Ayah kandungnya hanya menatap ke arahnya kikuk tak bersuara.
"Saya sudah datang Om, maksud saya Pa, Ma..." Suara Alaska terdengar lebih lembut dan pelan dari biasanya.
Matanya berkaca-kaca menahan tangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm A Good Girl [COMPLETED]
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Tersedia di Gramedia + Part Lengkap✔️ 17+ Terbit di @reneluvbooks dan sudah tersedia di Gramedia seluruh Indonesia. *** Aletta Arkanza seorang gadis SMA yang mempunyai segudang kisah misterius yang dibawanya, sifat kasar y...