HAPPY READING YA 👀❤️
•
•
•
•Jam sekolah berakhir dengan senyum dari seorang badgilr sekolah yang dari jam pertama masuk sampai jam terakhir tidak pernah ada di ruang kelasnya.Nasya,setelah dirinya bertemu dengan Gavin di kantin,Nasya bukannya malah balik ke ruang kelasnya tapi malah kelayapan ke perpustakaan hingga jam sekolah pun berakhir.
Teringat akan janjinya pada Gavin,Nasya langsung bergegas lari menuju gerbang sekolah.terlihat seorang cowok tengah berdiri sendirian dengan mata terus tertuju pada jam tangannya,Yap siapa lagi kalo bukan Gavin."Hos hos... sorry ya gua telat"ucap Nasya dengan tersengal sengal, pasalnya tadi dia habis berlari.
"Udah lama Lo nunggunya,gua tadi harus ambil tas dulu di kelas"lanjutnya lagi.
"Gak lama kok eh..."Gavin menggantungkan ucapannya dan teringat perkataan Nasya.
"Lo ambil tas di kelas?trus Lo kemana kalo gak di kelas,jujur sama gua Lo gak masuk kan"lanjutnya lagi selidiki.
"Ups!!hehehe iya gua gak masuk"kata Nasya dengan tawa cengir kudanya.
"Kelayapan kemana lo hingga gak masuk".
"Perpus,tenang aja kali gua kesana bukan buat tidur tapi gua baca buku juga.udah ayo, entar telat lagi"ajaknya sambil menarik tangan Gavin.
"Kemana"tanya Gavin sambil menaikkan seblah alisnya.
"Ikut aja napa sih,Lo bawa mobil kan".
"Bawa,kenapa emang".
"Gaskan lah".
Nasya dan juga Gavin langsung masuk ke mobil dan berjalan pergi meninggalkan high school yang tampak sepi.Gavin penasaran ke mana Nasya akan membawanya, jangan jangan Nasya akan membawanya ke jurang lalu mendorongnya hingga anfal.itulah isi pikirannya saat ini.Nasya yang lihat Gavin geleng geleng kepala langsung bingung.
"Kenapa Lo geleng geleng kepala,Lo sakit".
"Hah oh gak kok,gua gak pa pa...Lo mau bawa gua kemana sih".
"Udah sampai,parkirin mobilnya".
"...Resto Sanara?"gumam Gavin sambil melihat papa nama restonya.lalu ia pun segera turun setelah memarkir mobilnya.
"Ayo masuk"Nasya berjalan didepan dan diangguki oleh Gavin yang masih bingung.
Sesampainya di dalam Resto,Nasya langsung disambut oleh penjaga sekaligus pegawai Resto yang sambil membungkuk hormat padanya.
"Kita ngapain kesini sih,ini tu Resto termahal tau gak...gua gak bawa duit lebih,trus kenapa mereka bisa bungkuk gitu pas liat Lo sedangkan yang lainnya nggak"bisik Gavin pelan tapi masih bisa didengar oleh Nasya.
"Tenang aja gua yang bayar,duduk sini ngapain berdiri Lo,itu em udah lah...udah ayo duduk".
"Ya kali gua dibayari sama cewek".
Para pelayan Resto mulai menghidangkan beberapa makanan yang telah mereka pesan tadi. sebelum mereka memasukkan makanan ke mulut,Nasya dan juga Gavin tak lupa untuk berdoa terlebih dahulu.
Beberapa menit kemudian, makanan yang mereka pesan telah tersapu habis.Nasya langsung bangkit dan berjalan ke arah pegawai Resto lalu berbisik sesuatu padanya."Ngapain tu anak pakek bisik bisik".
"Ngapain Lo kesana,udah bayar belom".tanya Gavin ketika Nasya telah kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD GIRL IS MINE
Ficção AdolescenteNasya Aqilah Bramaskah anak bungsu yang cantik nan dimanja dan disayangi oleh Orang tua sekaligus Abang-abangnya .Anak dari sepasang suami istri yang bernama Evan Dimas Bramaskah dan Ayana Shahab yang hidup serba berkecukupan dengan sifat badgilrnya...