FRISKA✓ [REVISI]

Part 47

Tandai Typo Nya Ya..

Happy Reading!

***

"RENDRA!!" Gania berlari ke arah Rendra yang sedang berjalan di koridor.

"Hai!" Sapa nya sambil tersenyum kecil.

"Oh, hai! Hm.. Keadaan Friska gimana? Dia udah mendingan belum?" Tanya Rendra.

Mereka berjalan beriringan.

Saat Rendra bertanya tentang Friska, seketika ekspresi wajah Gania berubah dingin.

"Dia baik-baik aja kok, dia lagi istirahat di rumah, makanya nggak sekolah hari ini," jawab Gania dingin.

Rendra hanya mengangguk mengerti.

"Ohiya, Ren, pulang sekolah lo bisa nggak anter gue ke gramedia?" Mimik wajah Gania kembali ceria.

"Hm-"

"Woy!" Ucapan Rendra terpotong karena Justin yang tiba-tiba datang dan mengejutkan mereka berdua.

"Nah, sama Justin aja lo perginya, gimana? Tin, lo mau kan? Bukannya gue nggak mau, gue ada janji soalnya sama nyokap," ucap Rendra jujur, ia memang ada janji dengan ibu nya saat pulang sekolah.

Justin mengangguk semangat.

"O-oh.. O-oke." Gania tersenyum paksa.

'Gila! Males banget gue sama si curut ini!' -batin Gania kesal.

***

Cekrek!

"Oke, ganti gaya!"

Cekrek!

"Oke!"

"Huh.. Akhirnya selesai juga pemotretan hari ini," ucap Fiyra sambil *mengibas-ibaskan tangannya ke wajahnya, gerah.

"Udah selesai, Fey?" Tante Desi menghampiri Fiyra.

"Udah, tante," jawab Fiyra.

"Yaudah, kamu ganti baju, terus itu kamu boleh pulang. Nanti uangnya tante transfer, ya!"

"Iya, tante. Fiyra mau ganti baju dulu, ya." Tante Desi mengangguk.

Tak membutuhkan waktu lama, Fiyra keluar dari ruang ganti dengan baju santai nya.

Ia memakai tas selempangnya sambil berjalan ke arah tante Desi.

"Tan, Fiyra pamit pulang ya, capek banget soalnya," pamit Fiyra.

"Ohiya, hati-hati ya, Fey!"

Fiyra mengangguk kemudian berjalan keluar dari tempat pemotretan.

Saat baru membuka pintu, ia berpapasan dengan Arga yang ingin memasuki tempat tersebut.

"Om Arga?"

Arga memandang Fiyra dingin.

"Udah lama ya, om, nggak ketemu," ucap Fiyra sambil bersedekap dada.