GR - 22. Minta restu

2.6K 426 19
                                    

"Pelan-pelan Ta," ucap Mama Risma.

"Ish! Gata nggak apa-apa," ucap Gata.

"Kamu yakin mau ke sekolah?" Tanya Mama Risma.

"Yakin. Hari ini kan ujian, Mama mau anaknya nggak lulus gara-gara nggak ngerjain ujian?" Tanya Gata.

"Maksud Mama bukan gitu...," lirih Mama Risma.

Tanpa berlama-lama Gata langsung mecium tangan Ibunya dan melajukan si jago merah yang tampak sedikit lecet karena kecelakaan.

"Jodoh gue!" Teriak Mita dan Nadia kaget melihat Gata dan Rangga yang kembali datang ke sekolah.

"Wahai teman-teman ku yang sangat tampan dan rupawan! Jujur aku rindu pada mu, rindu canda mu, rindu sikap ketus mu, rindu-" Kenzo baru ingat bahwa hari ini ada ujian dan nantinya ia akan meninggalkan SMA Langit Terang. Akan tetapi, ia sama sekali tidak sempat belajar begitu juga dengan GANASTA karena sibuk dengan musibah yang menimpa mereka kemarin. Karena sebentar lagi lulus, makanya GANASTA sudah mau berpacaran karena urusan sekolahnya sebentar lagi usai.

"Woi! Lo semalam belajar nggak?" Tanya Kenzo panik.

"Nggak," jawab Barra santai.

"Ck, hari ini ujian!" Teriak Kenzo.

"Lah iya, ASTAGFIRULLAH gue lupa!" Ucap Barra.

"Woi! Gimana ini?!" Tanya Rangga ikut-ikutan panik.

"Kita melewati ujian kemarin aja bisa, apalagi ujian sekolah!" Ucap Gata sedikit memberi motivasi.

"Bismillah bisa!" Ucap GANASTA kompak.

Sementara Rara yang notabennya Adek kelas dari GANASTA tampak biasa-biasa saja menghadapi ujian sekolah karena dari dulu ia sudah termasuk sebagai murid yang cerdas.

"Pagi anak-anak!" Sapa Bu Maria.

"Pagi Bu!" Sahut murid-murid serentak.

"Hari ini kita mengadakan ujian," ucap Bu Maria.

"Iya Bu, udah tau!" Ucap Riska dengan percaya diri.

Bu Maria menatap Riska sebentar. Awas aja kalo nggak naik, bosen banget aku harus ngajar murid ini lagi.

******

Gataganteng
Kamu siap-siap ya, aku mau jemput kamu.

Read

"Gimana tadi ujiannya?" Tanya Rara sambil mengaduk-ngaduk minuman. Ya! Mereka sedang berada di cafe.

"E-em... Gampang kok. Soalnya nggak terlalu susah," jawab Gata.

"Bagus deh kalo gitu," ucap Rara.

"Ra! Aku kan sebentar lagi lulus," ucap Gata.

"Terus?" Tanya Rara dengan wajah polos.

"Jaga diri kamu ya, jangan mau sama cowok selain aku!" Ucap Gata.

"Satu lagi, di sekolah kamu jangan terlalu mikirin aku!" Lanjutnya.

"Dih, kepedean!" Ucap Rara sambil mencubit bahu Gata.

"Nggak ada syukur-syukurnya banget dapet pasangan yang ganteng, sweet, dan perhatian!" Ucap Gata.

"Apa? Sejak kapan kamu jadi sweet dan perhatian?" Tanya Rara sambil menahan senyumnya.

"Sejak aku sadar bahwa kamu benar-benar mencintai ku. Dan orang yang mencintai ku memang patut untuk mendapatkan perlakuan itu dari ku," jawab Gata membuat Rara terpesona.

GATARARA  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang