MOMMY || EUNSIHAE ||

1.5 Penasaran

◇◇◇
.
.
.
"Selamat membaca 💙"
.
.
.

"Kenapa belum tidur?"

Leeteuk melihat hyukjae yg sedang duduk dikursi meja makan dengan melamun. Dia merasa tidak seperti biasanya sulungnya ini tengah malam masih terjaga.

"Daddy juga belum tidur?"

"Sudah tadi tapi kebangun terus ingin minum, ada masalah?" Hyukjae hanya menggeleng.

"Lalu kenapa?"

"Apa bunda sudah cerita sama daddy?"

"Tentang?"

"Donghae" Leeteuk terlihat penasaran dengan topik yg dibicarakan sulungnya.

"Ada apa dan kenapa dengan adikmu?"

"Belum cerita kedaddy rupanya."

"Jangan membuat daddy penasaran boy.."

"Daddy taukan kalo hae sakit pasti traumanya juga kambuh?" leeteuk mengangguk membenarkan perkataan sulungnya itu.

"Dan kalo sakit ditambah kambuh pasti butuh waktu mungkin paling cepat 2 hari untuk pulih dan berada di rumah sakit, tapi yg sekarang dia hanya butuh waktu gak sampai sehari bahkan sudah minta pulang. Dan lagi dia tidak kambuh dad." Leeteuk sedikit kaget dirinya baru tahu dan baru mengingat tentang itu karena ibundanya belum bercerita apapun. Ibunya hanya bilang jika kondisinya sudah membaik dan boleh pulang.

Leeteuk masih diam dengan memikirkan perkataan sulungnya, apakah memang bungsunya sudah benar2 berdamai dengan traumanya dan sudah benar2 sembuh total. Saat sedang memikirkannya hyukjae bersuara kembali.

"Karna ada seseorang yg membuatnya melupakan trauma itu." leeteuk masih belum tanggab 1 detik 2 detik, sampai 5 detik dirinya baru menyadari kalimat itu.

"Seseorang? maksdnya gimana?"

"Dad sebelumnya maafin hyukie gak jujur sama daddy" hyukie merasa dirinya harus jujur kali ini.

"Hey kenapa jadi minta maaf memangnya apa yg kau sembunyikan?"

"Waktu dadyy tanya tentang orang yg hae panggil mommy. Sebenarnya hyukie tau tentang itu bahkan hyukie tau siapa orangnya."

"Benarkah? Jadi apa hyukie akan bercerita pada daddy tentang orang itu dari awal hae bertemu dengannya?" sebenarnya hyukie masih bingung apakah harus menceritakannya atau tidak. Tapi ini menyangkut adik kembarnya dan daddynya juga berhak tau. Mau tak mau hyukie harus mengatakannya.

"Sebenarnya waktu itu kita sempat kehilangan hae..." leeteuk terkejut ternyata donghae sempat hilang tapi mereka tak memberitahu dirinya. Ingin marah tapi masih ditahan dan memilih mendengarkan si sulung melanjutkan ceritanya.

"Dan kita mencarinya, sampai kita menemukannya dan dia bersama seseorang yg menolongnya dari anak-anak nakal yg mengganggu donghae, tapi gak tau kenapa tiba-tiba aku mendengar donghae memanggilnya mommy. Dan orang itu menjelaskan jika dia sudah meminta donghae tak memanggilnya begitu tapi donghae tetap bersikukuh." mencerna perkataan sisulung leeteuk sekarang mengerti jika bungsunya sangat rindu sosok mami nya yg selalu memberinya kenyamanan dan juga ketenangan saat dirinya teringat akan kejadian kala itu.
Dan itu artinya orang tersebut mempunyai sesuatu hal yg membuat bungsunya nyaman.