MOMMY || EUNSIHAE ||

5.9 Firasat

◇◇◇
.
.
.
"Selamat membaca 💙"
.
.
.

Sudah 30 menit yesung berada di cafe untuk menemui orang yang dibicarakan papinya pagi tadi. Dirinya hanya diam sedari tadi menunggu orang yang ada di depannya bicara. Dirinya sedari tadi juga kepikiran dengan  janjinya.

Yang ternyata semalam dirinya melupakan daya ponsel nya, bahkan sebelum pergi dirinya pun lupa membawa usb ponsel. Bahkan semua yang bisa di gunakan untuk mengisi daya pun tak ada satupun yang ada di mobil.

Karena kemarin dirinya baru saja memanjakan mobil kesayangannya. Karena mau dibawa pergi bersama pujaan hati. Maka dari itu semua yang ada di dalam mobil ia keluarkan dan lupa untuk mengembalikannya lagi.

"Saya mau langsung jujur saja padamu." akhirnya yesung pun bersuara untuk menghilangkan kecanggungan.

"Oh.. iya, gimana?" jawabnya.

"Kamu pasti sudah tau kan maksud dari pertemuan kita ini?" dirinya hanya mengangguk.

"Saya tak ingin memulai atau pun mempunyai hubungan yang diawali dengan kebohongan. Saya hanya ingin bilang jika saya tidak bisa menerima perjodohan ini. Karena saya mempunyai kekasih yang amat saya cintai." ucap yesung.

"Saya juga." sahutnya yang mana membuat yesung tertarik dengan jawaban tersebut.

"Saya juga punya kekasih bahkan saya sudah menjalin hubungan selama 2 tahun. Jadi saya juga berniat buat  menolak perjodohan ini." ucapnya lagi memberi alasan akan niatnya.

"Baiklah, saya rasa diantara kita berdua tak ada masalah dan sepakat untuk menolak." ujar yesung memberi tanggapan.

"Tapi kita harus tetap mencari cara untuk itu, karena orang tua kita pasti tidak akan semudah itu menerimanya."

Keduanya pun berbicara secara serius untuk sebuah rencana penolakan tersebut. Hingga waktu dimana si perempuan mendapatkan pesan dari kekasihnya.

"Emm,, saya rasa itu bisa kita lakukan. Kita pakai cara itu saja, saya rasa gak bisa lama-lama lagi karena ada janji."

"Baiklah,, ngomong-ngomong kesini naik apa?"

"Tadi naik taksi karena mobil ku lagi di bengkel."

"Sekarang mau kemana?"

"Mau ke Lotte World bertemu dengan kekasihku."

"Bareng saja kalau gitu, saya juga mau ke arah sana." ucap yesung yang menawarkan tumpangan. Karena dirinya memang ingin ke sesuatu tempat untuk membeli sesuatu yang jaraknya tak jauh dari sana.

"Ok deh,,"

***

"Dad,, pokoknya nanti hae mau main semua permainan yang ada di dalam boleh kan?"

"Tentu saja,,"

"Boleh ajak mommy kan?"

"No.. mommy tak boleh ikutan." jawab leeteuk.

"Wae?"

"Mommy takut ketinggian sama suka mabuk kalo naik kek begituan." jawabnya asal agar donghae mempercayainya.

"Benarkah mom?" tanya donghae pada heechul yang berjalan dibelakangnya bersama hyukjae.

"Haa.. gimana hae?"

"Kata daddy, mommy takut ketinggian sama suka mabok kalau naik begituan." ucapnya dengan menunjuk permainan yang ada disana.

Awalnya heechul bingung dengan maksud donghae, tapi saat pandangannya melihat ke arah leeteuk dirinya maksud dengan kode yang diberikan.