~ 16 ~

110 18 19
                                    

Assalamu'alaikum

Huhu.. Masih mau lanjut?

Masih penasaran kah?
Udah suka belum sama ceritanya?
Sama tokohnya?

Vote dulu ya untuk lanjut membaca

Oke lanjut...

Happy Reading guys...

...... 💮 ......

𝙱𝚞𝚔𝚊𝚗𝚔𝚊𝚑 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚔𝚘𝚗𝚜𝚎𝚔𝚞𝚎𝚗𝚜𝚒 𝚔𝚎𝚝𝚒𝚔𝚊 𝚓𝚊𝚝𝚞𝚑 𝚌𝚒𝚗𝚝𝚊
𝙼𝚊𝚔𝚊 𝚑𝚊𝚛𝚞𝚜 𝚜𝚒𝚊𝚙 𝚖𝚎𝚛𝚊𝚜𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚜𝚊𝚔𝚒𝚝𝚗𝚢𝚊?
𝙺𝚊𝚛𝚎𝚗𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚗𝚊𝚖𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚓𝚊𝚝𝚞𝚑 𝚙𝚊𝚜𝚝𝚒 𝚛𝚊𝚜𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚊𝚔𝚒𝚝

~  𝔹𝕖𝕟𝕚𝕟𝕘 𝔸𝕟𝕛𝕒𝕟𝕚 ℕ𝕒𝕣𝕖𝕤𝕨𝕒𝕣𝕒 ~

⚜⚜⚜⚜

BULAN bersinar terang secerah hati seorang gadis yang tengah ditimpa percikan percikan api asmara dihatinya. Bintang berkedip seakan menggodanya, mengingatkan akan segala tingkah aneh dan lucu hingga mampu membuatnya bersemu.

Angin berhembus membelai rambutnya membuat gadis itu menutup matanya membayangkan kalau seorang yang berhasil masuk kedalam hidupnya dan meruntuhkan pertahanannya yang sedang membelainya.


Entah sejak kapan hati Lina mulai luluh, dia tak menyangka akan secepat ini. Berdiri seorang diri di balkon kamar ditemani suara jangkrik yang bersahutan menandakan kesunyian.

Senyumnya tak pernah pudar saat kejadian itu kembali berputar, dirinya tak sanggup untuk tak menutup wajahnya dengan kedua tangan. Gila memang, untung saja tidak ada yang lihat andai Sharul yang datang pasti sudah malu jika ketahuan memikirkannya.

Sepertinya Sharul cukup serius, apakah Lina akan kembali meragukannya setelah apa yang Sharul lakukan untuknya. Ya Sharul memang berjuang keras diatas penolakan Lina waktu itu, bahkan dia pantang menyerah.


"Sharul orang yang baik, ganteng lagi bahkan fansnya juga banyak. Ayah juga sepertinya suka sama Sharul karena dia orangnya bertanggung jawab," ucap Lina kemudian.

"Aku ragu apakah dia akan memprioritaskan aku disaat disampingnya selalu ada Anjani. Aku juga takut kalau Sharul hanya main-main seperti mantanku yang sebelumnya."

Memang kadang perasaan ragu kembali datang, tetapi dengan cepat tergantikan oleh tindakan absurd pria itu yang berhasil membuat Lina tersenyum lagi.

Bayangkan saja disaat orang lain memberikan gebetannya boneka besar dan mahal, lain dengan Sharul yang memberikan boneka beruang mini seukuran telapak tangan.

Disaat orang lain membelikan tas mahal atau barang mewah, Sharul membelikan Lina dua buah ikan cupang yang sangat cantik untuk dirawat.

"Jaga runa sama ruli seperti jaga anak-anak kita nanti, jangan lupa dikasih makan ya biar tumbuh besar." Begitulah ucapannya yang membuat Lina terkejut sekaligus malu.

Lingkar rasa (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang