Sebelumnya Nana tidak pernah menghadiri acara ulang tahun siapapun. Jangankan acara ulang tahun, acara keluarga saja Nana masih bisa mangkir. Untuk ulang tahun kedua orang tuanya saja nana hanya memesan kue bernyanyi bersama makan foto-foto lalu selesai dan semua kembali pada kesibukan masing-masing.nana tidak pernah suka pada yang namanya acara meriah. Tapi yang kali ini beda, untuk pertama kalinya elsa memberikannya undangan perayaan ulang tahunnya.awalnya nana sudah bilang tidak akan datang apalagi ia dan elsa yang memang tidak dekat malah jadi tambah seperti musuh.tapi elsa memang pandai merayu ia mengatakan bahwa akan ada hal spesial nantinya elsa juga bilang kalau ia mengundang nana atas permintaan maafnya karna sudah mempermalukan nana di kafe beberapa minggu yang lalu
Nana menatap dirinya di cermin,dress selutut berwarna pink pastel yang ia beli tahun lalu masih terlihat pas di tubuhnya nana menghiasi sisi kepalanya dengan jepitan agar terlihat lebih hidup tidak berlebihan tapi cukup. Awalnya ayah nana menawarkan diri untuk mengantar tapi nana bersikeras kalau ia bisa sendiri alhasil,selama sekitar lima belas menit di perjalanan nana sampai di restoran Italia yang cukup terkenal se-ibu kota.sudah sangat ramai saat nana datang dan elsa sudah sangat cantik dengan gaun panjangnya
Nana merasa canggung,sebagian hatinya juga merasa kecewa karna arka sama sekali tidak bisa ia bujuk untuk datang kesini menemaninya barang sebentar.
Nana tidak melihat adanya kedua orang tua elsa karna memang elsa ingin merayakan ulang tahunnya ini dengan teman-temannya saja karna dengan orang tuanya sudah dirumah sebelum ini.nana maklum karna memang elsa terlahir dari keluarga yang cukup kaya dan terpandang
"tapi kok lo datengnya sendirian"? nana tidak pernah janji apa-apa ia bohong pada arka soal ia yang sudah berjanji akan memperkenalkan arka pada teman-temannya tapi ternyata pertanyaan ini tetap muncul ke permukaan.dan nana dibuat heran
"iya, emang kenapa"? tanya nana berusaha menahan rasa risih yang ada
"gak sih,gue pikir lo punya pacar" nana juga maunya begitu,tapi sayang sekali arka tidak bisa diajak kerja sama
"dia kayaknya udah kuliah,lo pacaran sama anak kuliah"? ghina turut menimpali, dari yang ia tahu nana bukan tipe gadis yang punya banyak teman meskipun dia terlihat ceria dan mudah bergaul. Nana akhirnya menyadari, gadis ini adalah elsa ia bisa jadi detektif yang hebat jika dia mau.dan nana yakin arka pasti sudah jadi salah satu orang yang elsa selidiki
"dia bukan pacar aku" nana tidak mungkin bohong bilang pada semua orang kalau arka pacarnya.kalau arka tau itu dia pasti akan tambah benci padanya.nana sadar diri
Tawa elsa mengudara, dan dari sana nana bisa merasakan bahwa sepertinya elsa tidak hanya ingin mengundangnya.elsa pasti punya kejutan untuknya
"ya iyalah, mana mau cowok keren ganteng kayak dia mau sama lo.mungkin lo emang cantik tapi itu gak cukup buat cowok semenarik arka" nana amat tidak suka,karna dari nada bicara elsa sepertinya dia juga tertarik pada arka seolah menunjukkan pada nana bahwa dia lebih pantas untuk seorang arka
"cowoknya emang seganteng apa sih"? salah satu tamu undangan ikut bertanya, nana harusnya dari awal mengikuti kata hatinya untuk tidak sok berani datang kesini.apalagi tidak ada yang benar-benar dia kenali disini
"ganteng deh pokoknya.dan gak akan cocok sama nana" elsa menghabiskan banyak uang membayar orang untuk mengikuti arka dan mencari tau soal arka. Pria itu menarik,dia tampan dan dari luar saja sudah bisa dilihat kalau dia pria cerdas.tentu tidak sebanding dengan nana
"lo gak malu ngejer-ngejer arka? lo kayak cewek gatel.apa emang gatel"? atas ucapan elsa, banyak tawa yang terdengar ke telinga nana.ia merasa sedang di telanjangi di depan umum
Elsa tau soal itu,karna tentu ia cari tau semuanya dengan begitu lengkap.dan elsa cukup optimis dibandingkan nana tentu ia lebih pantas
"kamu tau semuanya yah" nana tertawa miris, kadang-kadang nana pernah berfikir kenapa hidupnya tidak se-menyenagkan orang lain? kenapa ia tidak punya banyak teman seperti elsa? Padahal nana juga kaya nana juga pernah merasa kalau ia cantik lalu kenapa ia tidak bisa seperti elsa? Nana juga selalu sadar kalau ia tidak pernah menganggu elsa bahkan soal rehan itu sudah ada klarifikasi kalau bukan nana orangnya.lalu kenapa elsa masih tidak puas?
Membayangkan arka bersama elsa sudah hampir membuat nana mual.apa-apaan ini?
"udah di tolak berkali-kali masa lo masih tetap bertahan.lo kayak gak punya harga diri aja? rendah banget lo di mata arka" ucapan elsa ada benarnya juga.tapi nana sudah tidak sanggup untuk mendengarnya.
Elsa terdiam saat nana meletakan sebuah paper bag diatas meja bersebelahan dengan kue ulang tahunnya.siapa yang tidak kenal merk itu? Semua orang di sekolah tau nana orang kaya dari mulai atas sampai bawah semua yang nana pakai adalah barang mahal bahkan kaos kaki nana saja setara dengan uang bayar kos-kosan bulanan di ibu kota. Tapi nana pandai menghindar saat orang-orang yang mau hartanya mendekat.itu juga membuat orang-orang jadi enggan berteman dengan nana
"selamat ulang tahun elsa,semoga kamu selalu sehat semoga semua impian kamu tercapai.amin" lalu nana pergi darisana.meninggalkan semua orang yang terdiam meninggalkan elsa yang cukup terkesima betapa nana pandai menyembunyikan sakit hatinya
_____
Arka melirik jam di pergelangan tangannya,sudah pukul sepuluh lewat tapi nana belum juga menunjukkan tanda-tanda pulang. Jujur saja arka memang menunggu nana ia duduk di balkon kamarnya menunggu nana lewat tapi sudah berjam-jam dan nana tidak keliatan
"kemana tuh bocah"?
Arka lagi-lagi heran pada dirinya sendiri, apa-apaan dia ini? kadang-kadang jengah dengan nana kadang sangat peduli kadang-kadang bodo amat lalu kali ini khawatir.arka kesal!
Hampir tertidur di kursi malasnya,arka menenggakkan tubuhnya saat nana lewat dengan keadaan sedang berjalan kaki. Arka bergegas turun menghampiri nana saat gadis itu sudah membuka pagar rumahnya
"dari mana lo? jalan kaki"? berani sekali perempuan satu ini
"kenapa emangnya"? itu pertanyaan biasa,tapi kenapa arka tidak bisa jawab yah?
"gue cuma nanya sih" nana mengangguk dua kali,agak berbeda. Gadis di depannya ini seperti bukan nana.apa dia kesurupan setan di jalan?
"udah yah,aku masuk dulu" arka tidak mencegah, pria itu justru terbengong di tempatnya.apa nana marah karna ia menolak ajakannya pergi ke acara ulang tahun?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
