Forgive My Mistakes [CHANBAEK] [GS] VER. ✔

32

Waktu terus berlalu, mencipta sedih dan juga bahagia beriringan tapi tidak dengan orang yang sama. Kini dua makhluk yang sedang mencoba berdamai dengan perasaan saling mencoba melupakan rasa sakit dan saling memberi dukungan serta kekuatan satu sama lain.

"Hai Soya aku pesan seperti biasa tapi 2 porsi yang satu untuk temanku." Kata Mingyu.

"Baiklah akan aku siapkan."

"Ahh dimana Baekhyun dan Luhan? aku tidak melihatnya."

"Mereka sedang menjemput Lisa, sebentar lagi juga datang, duduklah dulu."

"Aku heran setelah aku tau kalau Lisa adalah adik dari mantan suaminya kenapa Baekhyun masih bisa sedekat itu ya, apa mereka tidak canggung?"

"Itu karena Lisa sudah ada dan mengenal Baekhyun jauh sebelum oppanya itu. Jadi tidak ada yang berubah,  sudah sana jangan berdiri terus atau aku tidak akan menyiapkan makananmu."

Setelah itu Mingyu duduk di meja biasanya sambil mengotak atik handphone nya guna memangkas waktu menunggu pesanannya datang. Tak lama pun teman Mingyu sudah tiba dan sudah terlibat dalam percakapan hingga akhirnya pesanan mereka pun tiba.

"Ini pesanan kalian. Jadi kau temannya Mingyu? Perkenalkan aku Soya." Sapa Soya setelah memberika pesanan.

"Ahh ne, aku Kim Taehyung."

"Wah kau sudah disini rupanya. Ahh kau membawa teman baru?" Kata Sehun ketika sampai melihat Mingyu yang tidak sendiri dan ada sesorang duduk dihadapannya dan membelakangi Sehun.

"Berisik tuan Oh aku sedang makan, ini temanku... kau perkenalkan dirimu sana." Grutu Mingyu.

Karena asik dengan santapannya Taehyung tidak tau siapa yang datang saat itu dan sedikit tidak peduli juga karena sibuk dengan makanannya.

"Ahh ne perkenalkan aku...." Kata Taehyung sambil mendongakan kepala menghadap Sehun.

"Yakk Kim Taehyung, sedang apa kau disini?" Tanya Sehun.

"Yakk kalau sudah saling kenal kenapa nanya eoh?" Balas Mingyu.

"Yakk dia adiknya Kai, aish kau tau hyung mu menunggumu. Astaga aku akan hubungi Kai dulu." Jawab Sehun.

"Hei kau tidak pernah bilang kalau hyungmu adalah Kai." Tanya Mingyu.

"Kau tidak pernah bertanya bodoh." Jawab Taehyung santai.

Setelah mendapat kabar dari Sehun selang beberapa menit Kai akhirnya sampai di kedai dengan wajah penuh emosi.

"Yak Kim taehyung aku menunggumu di sana tapi kau malah di sini eoh?" Kata Kai kesal.

"Hyung yang lama, jadi aku menghubungi temanku dan saat aku ingin memberimu kabar hp ku mati. Jadi jangan salahkan aku." Jawab Taehyung santai.

"Jadi kau teman adikku? Wah dunia sempit sekali eoh." Tanya Kai pada Mingyu.

"Ahh lebih tepatnya aku yang memberinya tumpangan saat aku tinggal di Jerman. Ternyata kau anak orang kaya kalau tau begitu aku tarik biaya sewa." 

"Membuat malu saja." Sinis Kai pada adiknya.

"Sudah? kalian ini sangat berisik. Duduklah akan aku siapkan makanan kalian." Lerai Soya.

"Hai kami datang, eoh siapa ini aku baru melihatnya." Tanya Luhan saat melihat Taehyung.

"Aku Taehyung adiknya Kai hyung dan kalian?"

"Aku Baekhyun yang tadi bertanya Luhan dan ini adikku Lisa." Kata Baekhyun memperkenalkan diri.

"Lisa salam kenal." Kata Lisa setelah berjaba tangan.

"Ne salam kenal."

"Aku dan Sehun akan tinggal di Seoul beberapa bulan, selama aku tidak di sini kau jangan macam-macam urus resort dan hotelmu di sini." Pinta Kai pada sang adik.

"Aku tidak macam-macam hanya akan merebut hati wanita cantik." 

"Yakk jangan aneh-aneh kau, aku mengerti siapa yang kau maksud aku akan mengawasimu." Ancam Mingyu.

"Jadi bagaimana nona Baekhyun apa aku sudah pantas di matamu? aku siap menerima semuanya kau tenang saja." Kata Taehyung yang hanya di balas kekehan Baekhyun.

"Baek besok jadwal pemeriksaanmu bukan? Besok aku akan menemanimu, ku rasa aku punya waktu senggang." Kata Mingyu.

"Ahh sepertinya tidak perlu repot-repot aku yang akan menemaninya." Timpal Taehyung.

"Maaf tapi eonni akan memeriksa kandungannya denganku." Kata Lisa sinis.

"Baiklah kalau begitu aku yang akan mengantar kalian berdua, aku akan menjemput kalian besok."

"Yakk aku dan eonni saja belum mengiyakan kenapa kau sangat pemaksa eoh."

"Suka-suka ku."

Pagi harinya Taehyung datang ke kediaman Baekhyun setelah diberikan alamat oleh Kai di maps miliknya, ia datang dengan pesonanya untuk merebut hati seorang wanita.

"Selamat pagi nona-nona kalian sudah siap?" Kata Taehyung setelah Lisa dan Baekhyun keluar rumah.

"Eoh sejak kapan kau sampai? kenapa tidak mengetuk saja?" Tanya Lisa heran.

"Aku baru sampai, sudahlah kajja sebelum janji temunya berakhir."

Setelah melakukan pemeriksaan kandungan Baekhyun kini ketiganya sudah memasuki mobil dengan Baekhyun yang berada dibangku penumpang.

"Setelah ini kita akan kemana? Apa ada tempat yang ingin kau kunjungi?" Tanya Taehyung.

"Tidak ada sebaiknya kita ke kedai saja." Jawab Baekhyun.

"Ahh baiklah, dan maaf kenapa kau menatapku seperti itu? Apa ada yang aneh denganku?" Tanya Taehyung pada Lisa yang selalu menatapnya.

"Tidak, aku hanya heran saja kita baru kenal tapi kau sudah sangat baik dan perhatian seperti ini. Kau tidak akan aneh-aneh kan pada kami?" Selidik Lisa.

"Apa sikapku mengganggumu? Mianhae aku hanya ingin menunjukan perasaanku, ini bentuk perjuanganku mendapatkan hatinya. Aku tidak akan aneh-aneh jadi kau tenang saja."

"Ahh ku harap kau tidaj bermain-main dengannya kau harus menjaganya dan jangan menyakitnya." Jelas Lisa.

"Sebenarnya kalian membicarakan apa sih kapan kita jalan sudah 15 menit kita di dalam mobil tapi tidak juga jalan." Kata Baekhyun.

"Ahh Mianhae baiklah kita berangkat." Jawab Taehyung.

Setelah beberapa menit akhirnya mereka pun sampai di kedai.

"Terima kasih Tae, kau tidak ingin masuk?" Tanya Baekhyun.

"Tidak aku masih ada pekerjaan yang harus aku urus, ahh Baek mau kah kau menemaniku jalan-jalan besok?" Tanya Taehyung.

"Ahh ba..baiklah aku mau."

"Kalau begitu besok aku jemput, aku pamit salam buat calon kakak iparku dan juga yang lain." Kata Taehyung sebelum menancapkan gas mobilnya meninggalkan kedai.

"Eonni kau serius akan pergi dengannya besok?" Tanya Lisa setelah mobil Taehyung sudah pergi.

"Ne wae? ku rasa dia orang yang baik sama seperti Sehun, Kai dan Mingyu, apa kau ingin ikut? atau kau menyukainya dan kau cembur?" Ledek Baekhyun.

"Tidak untuk apa aku cemburu. Ya ku harap dia memang pria yang baik, mianhae aku tidak bisa menemanimu besok eonni." Jawab Lisa.

"Haha baiklah-baiklah. Iya tak apa aku mengerti, kajja kita masuk." Ajak Baekhyun.