56

569 45 2
                                    

Pukul 3 dini hari Chanyeol baru saja menyelesaikan pekerjaannya dan langsung menyusul Baekhyun menuju alam mimpi. Namun sebelum itu ia mengecup lembut seluruh wajah Baekhyun sambil menarik tubuh Baekhyun ke dalam dekapannya.

"Aku akan memperjuangkanmu bee, aku tidak akan menyerah aku mencintaimu. Maaf jika sebelumnya aku hampir menyerah. Selamat tidur sayang." Bisik Chanyeol.

Pagi harinya Baekhyun bangun lebih dulu dan melihat ada tangan kekar yang memeluk tubuhnya posesif tentu saja ia tau kalau tangan itu milik Chanyeol pelukan yang sempat kemarin tidak ia rasakan kini memeluknya kembali sedikit senyuman mengembang disudut bibirnya menghapus perasaan buruk yang sebelumnya sempat menghampiri pikirannya. Kini perlahan ia  membangunkan Chanyeol yang terlihat masih sangat nyenyak dalam tidurnya.

"Chan bangun sudah pagi, kau harus kerjakan. Bangunlah dan lepaskan pelukanmu aku juga harus menyiapkan sarapan." Ucap Baekhyun sambil mengelus pipi Chanyeol.

"Hmmm... aku berangkat siang bee... aku masih mengantuk, lagi pula tidak ada meeting pagi jadi biarkan aku tidur lebih lama." Jawab Chanyeol dengan malasnya.

"Memangnya kau tidur jam berapa?"

"Jam 3 jadi biarkan aku tidur lebih lama lagi, kau disini saja temani aku dan ada bibi Lee kan jadi biar bibi Lee saja yang menyiapkan sarapan." Pinta Chanyeol.

"Jihoon dia harus sekolah Chan, aku harus mengantarnya."

"Jihoon sudah besar bee minta supir saja mengantarnya."

"Chan...."

Kini Chanyeol membuka matanya malas lalu mencari ponselnya di nakas dan menekan nama Mingyu untuk melakukan panggilan.

"Halo Mingyu aku minta tolong antar Jihoon ke sekolahnya dan jangan tanya dimana Baekhyun dia sedang mengurusku. Terima kasih." Ucap Chanyeol lalu mematikan panggilannya tanpa ada niat menunggu jawaban Mingyu lalu kembali memeluk tubuh hangat Baekhyun.

"Yakk aish dasar Park Chanyeol." Ucap Mingyu kesal saat tiba-tiba mendapat perintah seperti itu.

Setelah hari mulai siang kini Baekhyun mengantar Chanyeol yang akan berangkat kerja. Oh astaga bukankah mereka benar-benar terlihat seperti sebuah keluarga.  

"Bee nanti setelah jemput Jihoon langsung ke rumah mamah ya tadi mamah mengabariku, aku berangkat." Setelah mengatakan itu Chanyeol mendaratkan kecupan singkat di bibir dan kening Baekhyun.

"Baiklah hati-hati di jalan." Balas Baekhyun dengan senyum teduhnya.

Hari ini Chanyeol memang tidak di sibukan dengan meeting atau pertemuan lainnya baik di perusahaan maupun di luar perusahaan kini ia hanya disibukkan dengan setumpuk berkas dokumen yang minta di perhatikan, hingga tiba-tiba Taehyung datang tanpa permisi ke ruangannya.

"Hyung....." Ucap Taehyung dengan wajah kacaunya.

"Yakk aish kenapa tidak ketuk pintu dulu sebelum masuk mengagetkan saja. Dimana Doyoung astaga membiarkan kau masuk begitu saja kalau aku sedang menerima tamu bagaimana." Kata Chanyeol kesal.

"Dia tidak ada makanya aku langsung msuk. Sudahlah hyung....."

"Jangan hyung-hyung saja cepat katakan ada apa, astaga kau ini seorang CEO bagaimana bisa seperti ini."

"Yakk hyung berkacalah hyung saja belum bisa menaklukan hati Baekhyun." Sindir Taehyung.

"Aishh sudah cepat katakan ada apa?"

"Ini tentang Lisa."

"Ada apa dengan adikku kalian bertengkar? Kau ingat bukan pernikahan kalian hanya tinggal menghitung hari."

Forgive My Mistakes [CHANBAEK] [GS] VER. ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang