78. Pregnant

779 38 1
                                    

Pagi ini mereka berencana untuk ziarah makam Rose dan juga Jisung, hal yang selalu mereka lakukan selama ini. Berawal dari pertemuan yang secara ketidaksengajaan. Mulanya Baekhyun beserta Jihoon pergi kemakam Rose dan juga Jisung hal yang selama ini mereka lakukan tanpa sepengetahuan Chanyeol. Begitu pun Chanyeol, bukan bermaksud menghianati hanya saja mau bagaimana pun mereka pernah menjadi bagian dari kehidupannya. Baekhyun sudah berdamai dengan masa lalu nya, ia tidak menyimpan dendam pada siapapun karena ini bukan hanya kesalahan satu pihak. Sedangkan Chanyeol ia hanya menjalankan tugasnya sebagai seorang ayah dari Jisung dan teman bagi Rose yang setelah perpisahan selalu membantunya.

Semua itu mereka lakukan secara diam-diam tanpa ada yang mengetahui. Chanyeol melakukan itu hanya untuk menjaga perasaan Baekhyun ia hanya tidak ingin Baekhyun salah paham dengan apa yang ia lakukan. Hingga suatu hari baik Chanyeol maupun Baekhyun dan juga Jihoon sama-sama bertemu saat akan memasuki pintu makam. Hingga berakhir seperti sekarang mereka akan ziarah setiap bulan bersama.

Jika kalian bertanya apa yang mereka lakukan saat ziarah bersama, bukan kah akan terasa canggung? jawabannya mereka hanya diam saling berdiri berdampingan. Mereka hanya akan berbicara dan berdoa melalui hati dan perasaan berharap apa yang mereka lakukan dapat di dengar oleh ibu dan anak yang sudah damai.

Setelah berziarah kini ketiganya sudah berada di depan pintu makam.

"Mom... dad... aku langsung pergi ya temanku sudah menunggu." Pamit Jihoon.

"Biar daddy antar saja ya?"

"Tidak perlu dad, lagi pula dekat kalau daddy antar kan tidak searah." Tolak Jihoon.

"Yasudah hati-hati jangan lupakan nanti malam." Ucap Baekhyun menengahi.

Selepas perpisahan ketiganya. Kini Chanyeol dan Baekhyun sudah berada di dalam mobil dengan tangan Chanyeol yang terus menggengam tangan mungil istrinya.

"Jihoon sudah tidak ada, kajja kita ke apartment." Goda Chanyeol.

"Hah untuk apa?"

"Berduaan sayang, seperti baru pertama kali saja."

"Tidak ish... lebih baik apartment nya dijual saja. Untuk apa diperthanin kalau hanya untuk mu berbuat mesum saja."

"Mesum dengan istri sendiri tak masalah, yang masalah itu mesum dengan istri tetangga." Goda Chanyeol lagi.

"Lagian variasi bee, memang kau tidak bosan melakukannya di rumah terus? kajja sekali-kali di ruangan kantor ku." Tambahnya.

"Yakk.... astaga mulut mu, ingat umur kau sudah tidak muda lagi. Jadi kurang-kurangi mesum mu."

Malam harinya kini keluarga Park dan juga Byun sedang berkumpul di kediaman Chanyeol dan Baekhyun menikmati makan malam bersama sebelum pasangan itu tinggal di Jerman. Banyak petuah dari orang tua mereka untuk pernikahan mereka saling memberi nasehat secara terpisah. Baik keluarga Byun dan juga Park sedikit tau apa yang sedang anak mereka hadapi maka dari itu banyak nasehat untuk keduanya.

Pagi ini kedua keluarga berada di Bandara mengantar anak mereka yang akan memulai hidup baru dengan suasana baru.

"Eomma... appa... mamah...papah. Baek pamit pergi dulu ya."

"Pergilah nak, ingat pesan eomma. Jaga diri baik-baik kabari eomma selalu." Ucap Irene.

"Nanti kami usahakan akan sering mengunjungi kalian." Ucap Yoona.

"Huh seperti ingin pindah planet saja, jangan manja lagi Baek turuti apa kata suamimu." Nasehat Suho.

"Jaga diri baik-baik terutama kai Chan." Tambah Siwon.

Forgive My Mistakes [CHANBAEK] [GS] VER. ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang