"Kaga seru ah, gak ada upacara adat!" keluh Jungkook yang membawa mobil A Mbin, bersama dengan Dahyun, Donghyuk, Ahra, Haruto dan Mara.
"Ra, udah izin ke sekolah belum?"
"Udah doooong," balas Dahyun menjawab pertanyaan Jungkook. "Bunda yang turun tangan."
"Bunda bilangnya gimana itu, ya?" saut Donghyuk yang ikut menggoda.
"Bu, saya mau minta izin... Anak saya, sama calon mantu saya hari ini gak masuk sekolah. Ada cara nikahan, Hahaha!" Jungkook dengan kurang ajarnya cosplay menjadi Bunda.
"Terus sekolah gempar karena ngira Haruto yang nikah, hahahhaha!" saut Donghyuk yang puas tertawa.
"Gini nih kalo otak gak pernah dipake," saut Haruto. "Sekarang kan sabtu! Sekolah libur!"
"Kaya PNS lu, sabtu libur!" saut Dahyun. "Rekan kerja Mamahnya Teh Ahra ye, Lu?!"
"Lah, gue muridnya!"
"Emang iya, Ra?"
"Kaga," jawab Ahra. "Mamah gue ngajar di SMP Pancasila."
Kasain Haruto, pagi-pagi udah kena bully.
"Ruu, lo kok kaga jadi Nini sih?" tanya Jungkook. "Kan waktu nikahan Bang Bobby lo jadi Aki. Harusnya lo gantiin A Mbin dong!"
"Kaga ada yang jadi Aki," sewot Haruto. "Bang Ibob kaga bisa."
"Halah! Lo mah pencitraan," sewot Dahyun. "Gara-gara ada Mara, kan? Jadinya malu."
"Teh, keseringan Suudzon bikin badan tambah pendek loooh...."
.
.
."Kakak, Kakak, siniiii. Maaas, Kakak gendong tuuuh." Kasian Sana, punya anak sulung lagi nakal-nakalnya, sedangkan janin di dalam perutnya juga sudah mulai membesar.
"Cung, sini Cung..." Haruto langsung menangkap keponakannya itu. "Jangan lari-larian, ketuker sama hantaran bed cover nanti."
Keluarga dari mempelai pria sudah mulai berkumpul dan berbaris di depan hotel. Acara akad nikah akan di adakan di ballroom sebuah hotel.
"Mara mana, Ru?" tanya Dahyun yang datang dengan dengan tangan membawa seserahan berisi skincare.
"Di depan, sama Teh Ahra..." jawab Haruto, dan setelah itu Dahyun langsung bergegas kedepan. Haruto emang udah gak lagi penting buat Dahyun.
💃
"Saya nikahkan dan saya kawinkan enkau Ananda Kim Hanbin bin Kim Heechul dengan anak saya yang bernama Lee Hayi dengan maskawin berupa sebidang tanah yang dibangun studio beserta perlengkapannya dan seperangkat alat sholat dibayar, TUNAI!"
"Saya terima nikahnya dan kawinnya Lee Hayi binti Lee Sunghyun dengan maskawin tersebut, TUNAI!"
"SAAAAAAH!"
Teriakan serempak itu bukan hanya dari mulut bawel para sepupu, bukan juga hanya dari pita suara kencang penduduk Graha Permai. Teriakan heboh ini merupakan perpaduan antara bawel para sepupu, pita suara kencang Graha Permai, dan juga kekuatan alumni Bina Nusa IPA 1 angkatan Hayi dan Hanbin.
Mantap.
Gak sia-sia emang Hanbin jadi ketua suporter dalam hal apapun. Jadi penonton tanpa bayarannya banyak. Lumayan buat lalalala yeyeyeye
"Acara selanjutnya disambung oleh sambutan dari masing-masing mempelai," pembawa acara kembali melanjutkan susunan acara setelah prosesi ijab kabul. "Untuk bapak Kim Bobby, selaku Kakak dari mempelai pria, waktu dan tempat kami persilahkan."
KAMU SEDANG MEMBACA
[3] KIMcheees 3x✓
Fiksi Penggemar[KIMcheees Series] [3] Rumah tak lagi terasa ramai Justru kini teras sepi Tak ada Karaoke ala Hanbin, Bobby Tak ada pertengkaran antara Bobby, Dongii Haruto yang bisa menggila sendiri Hanbin lebih sering di rumah sakit Dahyun sibuk bekerja dan kulia...