(COMPLETED) ✔ 22/02/2022
🦋 Buku pertama Trilogi Dunia Radesta 🦋
Laki-laki bernama Radesta Adimerta harus berjuang sendirian untuk menghidupi adik perempuannya yang masih kecil. Perceraian kedua orangtua, membuat Radesta harus hidup mandiri.
Kera...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tempat balapan liar akan di adakan nampak sudah ramai. Banyak juga anak geng motor lain yang sedang bersiap untuk mengikuti balapan liar yang hadiahnya adalah uang tunai sebesar lima juta rupiah. Tentu saja Galang juga tidak akan mau melewatkannya.
"Duduk sana sama Gita." Galang menyuruh Renjani untuk bergabung dengan para wanita yang sedang duduk manis dengan roko di tangannya.
Namun harus kalian tahu, meski Renjani ini suka nongkrong dan berpacaran dengan ketua geng motor. Tak pernah sekali pun Renjani memegang barang-barang haram seperti roko, minuman keras atau pun naroba. Yang Renjani lakukan saat nongkrong seperti ini biasanya hanya gelendotan di tangan Galang atau sekedar duduk sambil bermain instagram.
"Gak mau coba lo Renjani?" Gita menyodorkan satu batang rokok kepada Renjani.
"Gue gak suka, mending ngemut permen milkyta." Renjani mengeluarkan satu buah permen milkita rasa strawberry kesukaannya.
"Dasar, Renjani emang gak pernah berubah. Dari dulu selerasanya bocil. Tapi kalau soal laki-laki gak main-main Galang bumi Selatan si ketua geng motor yang paling di takuti di Jakarta aja bisa di gaet." Yang bicara adalah Loli pacar dari Jackob yang tak lain tak bukan adalah anggota geng motor selatan.
"Lagian makan permen kan enak." Jawab Renjani santai.
Saat Galang sedang berbincang dengan teman-temannya Renjani membuka buku jurnal yang selalu ia isi setiap hari, menuliskan kegiatan apa saja yang renjani lakukan. Setelahnya Renjani membuka ponsel dan melihat-lihat kembali jaket kulit yang akan ia berikan pada Radesta sebagai ucapan Terima kasih.
"Lagi ngapain?" Tiba-tiba Galang datang dan duduk di dekat Renjani. Sontak Renjani yang kaget segera memasukan ponselnya ke dalam tas.
"Gak ngapa-ngapain liat instagram aja tadi." Renjani mencoba untuk bersikap biasa saja.
"Mau aku beliin sesuatu? Kamu laper gak?" Tanya Galang, masih menghisap rokonya. Renjani terbatuk-batuk menghirup asap rokok itu.
"Sorry aku lupa kalau deket kamu aku gak boleh ngeroko." Akhirnya Galang membuang rokok yang sudah hampir habis itu.
Terlihat seorang wanita cantik menghampiri Galang dan Renjani yang sedang duduk berdua. Raut wajah Renjani menunjukan ketidak sukaannya terhadap wanita itu. Yang tak lain adalah mantan dari Galang.
Renjani tahu betul bagaimana dulu hubungan keduanya berjalan baik-baik saja, namun Karena taruhan yang di adakan geng motor Galang dan geng motor lain, membuat hubungan antara Galang dan Lembayung berakhir di tengah jalan.
"Hai Galang, udah lama kita gak ketemu. Gimana kabarnya?" Lembayung memberikan tanganya untuk berjabat tangan dengan Galang.
"Baik ko. Lo sendiri gimana kabarnya?" Tanya Galang.
"I'm okay. And I'm single now. Bima mutusin gue satu bulan yang lalu. Dia punya cewek baru."
"Gue turut prihatin sama kondisi lo. Lo ada urusan apa sama anak tongkrongan sini?"
