Detective Clue : Law And Crime

The Blacklist Underground 04 ✔ : The Mirror Project & 7 Deadly Sins

__ Daftar Hitam Bawah Tanah 04 __
"Proyek 'Kaca' & 7 Dosa Mematikan"

Bioteknologi merupakan pemanfaatan teknologi dalam merekayasa makhluk hidup. Teknik ini sudah diciptakan sejak zaman kuno, dimulai dengan ditemukannya cara memfermentasi makanan. Seiring berjalannya waktu, ilmu bioteknologi meluas menjadi beberapa cabang. Salah satunya bioteknologi modern yang telah banyak membantu kehidupan manusia dalam berbagai aspek.

Bioteknologi modern adalah teknik memanipulasi materi genetik dan fusi sel di luar batas normal. Ada banyak sekali produk yang berhasil diciptakan dan bermanfaat untuk dunia medis, di antaranya adalah antibodi, vaksin, hormon buatan, dan terapi genetik. Tidak hanya itu, dalam sektor pertanian, bioteknologi modern juga memprakarsai adanya trangenetik terhadap DNA tanaman yang berperan menguatkan sektor pangan bagi dunia. Bahkan dalam skala industri, bioteknologi juga berperan dalam pengukuran standarisasi produk. Akibat banyaknya kebutuhan manusia dalam berbagai aspek, para pencetus mulai mendirikan lembaga-lembaga riset bioteknologi yang tersebar di penjuru dunia.

Brilliancy Biotechnology Laboratory atau biasa di singkat sebagai BBL adalah salah satu lembaga riset yang bergerak di bidang penelitian bioteknologi modern. Lembaga ini pertama kali dicetuskan oleh salah satu anggota NIH (National Institutes of Health) yakni ilmuwan yang menjabat di bidang riset dan ilmu kesehatan dunia. Namun lebih lanjut, ide ini di ambil alih oleh Geizer, sebuah kelompok yang berisikan para ilmuwan hebat yang diakui di dunia.

Tujuan awal BBL di bentuk adalah untuk mensejahterahkan manusia, khususnya melalui teknologi modern yang sering berkembang dan meluas mengikuti era zaman. Semua riset yang dikembangkan di lembaga ini telah banyak berperan untuk kehidupan dunia; baik di bidang kesehatan, pertanian, industri dan militer. Maka tak heran jika lembaga ini disebut sebagai 'jantung Eropa'.

Namun di tengah gemilangnya prestasi BBL, kebusukannya juga pernah terekspos ke publik. Misalnya proyek 'Animal Chance' yang merupakan proyek pengendalian otak pada hewan. Proyek ini bertujuan untuk menciptakan hewan yang memiliki otak manusia dan bisa bekerja layaknya manusia pada umumnya melalui teknik mutasi. Meski sempat berhasil, proyek ini ternyata tidak memuaskan. Sistem otak yang tidak sempurna dan umur singkat membuat proyek yang menguras banyak biaya dan tenaga ini sia-sia. Belum lagi kegagalan yang terjadi. Akibatnya sekitar 3000 monyet dan gorila dilaporkan tewas dalam proyek kejam ini.

Kasus selanjutnya terjadi dalam rangka menciptakan senjata biologis militer. Proyek ini menjadi momok menakutkan karena terinsiprasi dari kasus genosida Hitler. Dalam proyek ini mereka menciptakan sebuah virus yang dapat melukai kulit tanpa senjata. Hebatnya, virus ini dapat reaktif dengan berbagai media dan suhu tanpa mengurangi efek mematikannya. Jadi saat melarutkan serum virus ini ke dalam uap dan melepaskannya udara, maka orang-orang yang kontak atau berada di jarak jangkau akan terkena efeknya tanpa bisa diantisipasi sebelumnya.

Namun, klimaks mengerikan yang tak disangka terjadi. Virus ini bermutasi menjadi parasit pemakan daging, yang apabila kontak pada kulit, maka kulit akan berubah membusuk dan perlahan menyerang sistem saraf pusat. Manusia yang terkena virus ini akan mati perlahan dengan kulit dan daging membusuk. Virus mematikan itu di beri kode CG X atau dikenal sebagai sihir kelabu.

Dalam kasus itu, setidaknya sekitar 30 manusia menjadi kelinci percobaan illegal. Mereka mati mengenaskan dengan wujud seperti zombie. Rata-rata orang yang mereka korbankan berasal dari kalangan tunawisma, panti jompo, anak-anak jalanan dan anggota BBL sendiri. Meski rekam jejak sudah di sembunyikan, proyek CG X ternyata juga sempat bocor ke publik karena salah satu anggotanya sendiri tidak tahan melihat proses tidak manusiawi yang terjadi di lembaga riset terkenal itu.