ARGALETTA [COMPLETED]

020.

Happy Reading 😻

Aletta sedang duduk di ruang tamu nya, sembari menonton film kesukaannya.
Ia tertawa, menangis, marah pokoknya campur aduk perasaanya terbawa oleh suasana film.

Saat tengah asyik-asyiknya, suara bel rumah nya berbunyi.

"Aletta, itu ada yang mencet bel. Tolong bukain pintunya ya, Mamah lagi masak nih tanggung" ucap Mamah Kinan dari dapur.

"Oh iya Mah" jawab Aletta, ia kemudian segera bangkit dan berlari kecil menuju pintu.

"Iyaa tunggu sebentar" ucap Aletta pada orang yang menunggu diluar. Tak lama saat pintunya terbuka, ternyata yang datang adalah Arga.

"Arga? lo ngapain disini?" tanya Aletta bingung.

"Ngapel kerumah pacar" jawab Arga.

"Kok ngga ngabarin kalo mau kesini?"

"Gapapa, biar surprise aja"

"Yauda ayo masuk" ajak Aletta mempersilahkan Arga masuk kedalam rumah nya.

Aletta dan Arga berjalan menuju ruang keluarga. Dan kebetulan ada Mama Kinan yang baru kembali dari dapur.

"Eh ada Arga ternyata" ucap Mamah Kinan.

"Iya Tante, maaf ya kalau kedatangan saya ganggu" balas Arga kemudian dengan sopan menyalami Mamah Kinan.

"Oh ngga apa-apa, gam ganggu sama sekali kok. Kebetulan Tante juga baru selesai masak, gimana kalau kita makan bareng aja yuk!" ajak Mamah Kinan.

"Aduh ngga usah deh Tan, nanti saya makan dirumah aja" tolak Arga halus.

"Udah disini aja ya kita makan bertiga. Soalnya Ayah Aletta belum pulang dari luar kota, dan Bang Ega lagi sibuk di kantor" jelas Mamah Kinan. "Aletta ajak Arga nya makan sayang, ayo ayo sini" imbuhnya kemudian berjalan ke arah meja makan.

"Iya Ma, udah ayo gapapa" ujar Aletta pada Arga. Karena permintaan dari kekasihnya Arga pun mau menuruti ajakan Mamah Kinan.

Saat dimeja makan, Aletta mengambil lauk untuk dirinya sendiri. Mamah Kinan yang melihat itu dengan halus menegurnya, "Biar Arga yang ambil terlebih dahulu dong, Aletta"

Pergerakan Aletta seketika berhenti, ia menatap Mamah nya sembari nyengir. "Oh iya lupa. Tamu harus lebih dulu ya." cengir Aletta.

"Itu tau. Arga, ayo ambil makanannya" ujar Mamah Kinan pada Arga.

Arga menganggukkan kepalanya lalu mulai mengambil makanan yang ia mau. Setelah itu disusul oleh Aletta yang mengabulkan untuk Mamah nya baru dirinya.

Tidak butuh waktu lama, setelah usai makan mereka bertiga tak langsung beranjak dari meja makan. Ketiganya saling bercerita satu sama lain, sampai Arga mengatakan suatu hal yang membuat suasana menjadi hening.