69: TV

695 92 17
                                    


Earth duduk di sisinya dengan gembira dan melihatnya memakan stroberi: "Mau lagi? Ini masih ada."

Mix yang suka dengan stroberi memakan lagi. Ketika dia makan, dia tiba-tiba teringat sesuatu. Dia melihat sekeliling dan bertanya, "Di mana Win?"

Jika dia ingat dengan benar, dia lagi ngobrol dengan Win sambil makan. Mengapa Win tiba-tiba menghilang dan berubah menjadi Earth?

Earth tidak mengubah ekspresinya dan berkata, "Asistenku membawanya keluar, biar dia nggak malu melihat kita. Dia kan jomblo."

(author: Wao. Berani sekali anda Mas Bumi.)

"Oh ..." Ketika Mix teringat dengan Win, dia teringat dengan perbicaraan mereka sebelum ini dan berkata, "Oh iya, asistenmu bilang kamu udah menyelidiki penyebab kecelakaan mobil ku. Aku mau lihat apa yang terjadi."

Earth: "Ngapain? Apakah kamu tidak takut?"

Mix: "Kalau udah pernah mengalaminya, kamu tidak akan merasa takut. Dan aku ingin memastikan sesuatu."

Earth akhirnya mengalah dan dia mengangguk setuju. Dia bangkit dan pergi menemuinya asistennya untuk mendapatkan informasi.

Pintu kamar terbuka dan tertutup lagi. Earth sendiri yang keluar, tetapi yang masuk menjadi tiga orang. Win, Earth dan asistennya.

Mix melihat tanda merah yang jelas di sudut mulut Win dan bertanya, "Ada apa dengan wajah mu?"

Win berkata dengan agak kesal: "Mulutku ditutup dengan kasar."

Mix melirik Earth tanpa berbicara, tetapi tatapannya jelas sangat kesal.

 Earth segera mengkhianati asistennya: "Bukan aku yang melakukannya."

Asisten itu hanya bisa menjawab: "Maaf, Pak Win. Aku tidak sengaja menyakiti anda karena terlalu kuat."

Win juga tidak bisa meminta pertanggungjawabannya. Lagi pula, dia tidak bisa mengalahkan asisten itu. Jadi dia hanya bisa tersenyum dan mengatakan tidak apa-apa, dan kemudian dia menjarakkan diri sejauh mungkin dari asisten itu.

Mix menatap Win sambil tersenyum, seolah sedang berkata, "Kamu juga punya hari ini." Win suka menakut-nakuti Mix karna kekuatan fisik Mix yang jauh lebih lemah. Setiap kali dia pasti akan menang jika mereka berantem. Tetapi Win tidak pernah menduga dia akan dikalahkan dengan asisten Earth.

Win melihat langit-langit tanpa berbicara, dan dia juga tidak ingin berbicara.

Mix fokus pada informasi yang ada di depannya, dan dia memerhati rekaman jalan di hari kecelakaan mobil itu.

Lokasi kecelakaan berada di persimpangan jalan. Dalam rekaman itu, mobil Mix tiba di lampu lalu lintas terlebih dahulu. Karena lampu hijau, mobil Mix berjalan lurus ke depan. Mobil di belakangnya tiba-tiba bergerak dengan laju dan menabrak pintu belakang Mix dan mendorongnya puluhan meter ke kanan. Kemudian sebuah truk besar yang ada di persimpangan yang seharusnya berhenti di lampu merah melaju lurus ke arah Mix.

Tapi karena mobil yang menabrak Mix menghalang di depan, truk yang melaju itu akhirnya menabrak mobil itu dan terbalik. Bahagian depan mobil Mix terlindas truk yang jatuh itu dan kakinya terjepit. Makanya hanya kakinya saja yang cedera, dan tempat lain hanya cedera ringan.

Mix melihat rekaman itu lagi dan menemukan banyak hal yang aneh. Misalnya, ketika lampu di persimpangan bertukar merah, truk itu sama sekali tidak mempunyai maksud untuk berhenti. Jadi mobil di belakangnya menyadari hal itu sebelum melaju ke depan untuk melindungi mobilnya. Untungnya, sebelum truk menabrak mobil itu, semua orang di dalam mobil itu melompat keluar, dan tidak ada korban jiwa.

Aku Hanya Mau Jadi Kentang! [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang