Mix mengerjap matanya dan menatap langit-langit putih di depannya. Dia tiba-tiba duduk dan sadar yang dia lagi di rumah sakit.
Win berdiri di samping katilnya dan berteriak. Ketika Win melihat Mix duduk, dia segera bertanya: "Bagaimana perasaanmu? Di mana yang sakit? Tubuhmu sakit? Kenapa tadi kamu batuk? Kalau kamu mau apa-apa bilang aja."
Mix terbatuk dua kali: "Di mana Earth?"
"..."
Win: Njir
Mix menggosok kepalanya dengan linglung, "Ada apa? Apa yang terjadi?"
Win:"Kamu tiba-tiba koma selama satu minggu."
Mix membuka mulutnya dantetapi dipotong oleh Win sebelum dia berbicara: "Oke, sepertinya kamu juga nggak tau. Biar dokter memeriksa tubuhmu dulu untuk melihat apa yang terjadi, aku akan menelepon Earth."
Mix memanggilnya: "Kalau Earth lagi beristirahat, jangan panggil dia."
Win berkata dengan masam, "Kalian benar-benar saling memahami. Kalo nggak mau panggil dia ya udah, hmmm!"
Mix tersenyum dan meluangkan waktu untuk bertanya apa yang terjadi. Win menjelaskan satu per satu, akhirnya Mix tau apa yang terjadi.
Ketika sistem muncul, Mix mengikuti sistem kembali ke ruang itu dan waktu sepertinya berhenti. Tapi di dunia nyata, dia tiba-tiba pingsan dan koma selama satu minggu.
Win bilang yang Earth sangat menakutkan satu minggu ini.Selain dokter dan Win, tidak ada orang yang bisa masuk ke dalam kamar Mix. Earth duduk dengan murung di samping katil Mix, dia seperti orang yang tidak bernyawa. Earth bisa beristirahat karna asistennya dan Win cukup berani untuk membuat Earth pingsan dan membawanya ke kamar sebelah untuk beristirahat.
Ketika Win mengatakan ini, dia tampaknya baru menyadari bahwa dia telah melakukan sesuatu yang hebat, dan berkata dengan kaget: "Njir, aku barusan membuat Pak Earth pingsan. Mix, apakah aku masih bisa hidup lagi? Nggak! Kamu harus melindungi aku! Aku melakukan ini untuk kebaikan pacarmu!"
Mix tertawa: "Kamu baru menyadarinya sekarang?"
Win hampir menangis dan berkata, "Asisten itu yang memaksa aku! Kalau nggak, bagaimana mungkin aku punya keberanian!"
Mix perlahan turun dari tempat tidur dan menggerakkan tangan dan kakinya: "Kalau begitu kamu seharusnya cari pertolongan dari asisten itu."
"Kamu lebih berguna dari asisten itu! Kamu adalah perisaiku!" Win berjalan di sampingnya karna takut Mix yang telah berbaring selama satu minggu tidak punya energi untuk berjalan.
"Kalau begitu aku coba deh."
"Ya ialah! Kamu harus coba supaya aku bisa selamat."
"Ok Bung Win." Mix membuka pintu kamarnya dan melihat Win: "Di mana Earth?"
"Di kamar itu." Win menunjuk ke kamar di samping kamar Mix.
Mix berjalan perlahan ke kanan lalu membuka pintunya dan melihat asisten yang duduk di dalam tiba-tiba berdiri karna kaget dan berkata: "Pak Mix, akhirnya anda sadar!"
"Ya." Mix melihatnya dan melihat Earth yang lagi berbaring di katil dengan lingkaran hitam di bawah matanya. Dia memuji asistenn itu: "Bagus."
Asisten itu mendorong kacamatanya: "Saya serahkan semuanya kepada Pak Mix aja."
Mix tertawa: "Ok. Ok. Tenang aja. Kalian bisa keluar dulu."
Win dan asisten:"Ok."
Setelah pintu ditutup, kamar itu langsung menjadi sunyi. Mix sedikit lelah berjalan ke kamar Earth. Dia duduk di sisi tempat tidur dan diam-diam mengamati wajah tidur Earth, dan kemudian tanpa basa-basi berbaring di tubuhnya untuk beristirahat. Yah, Earth bau sekali! Pasti dia belum mandi beberapa hari!
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Hanya Mau Jadi Kentang! [END]
RomanceMix Sahaphap Wongratch, anak muda sial yang disambar petir ketika keluar dari pintu perusahaannya. Lebih parah, Mix masuk ke dalam novel yang baru dibacanya beberapa hari yang lalu. Kemudian dia menyadari perannya di dalam novel itu adalah Second Ma...