Happy reading! Selamat berpetualang!
•••
"Anrez gak akan pergi ninggalin Rara, 'kan?" tanya Tiara dengan wajah polosnya yang masih berumur empat tahun itu.
"Anrez gak akan ninggalin Rara. Kan, kita sahabat."
Tiara menyunggingkan senyumnya lalu mengangkat jari kelingkingnya. "Sahabat?"
Anrez menautkan kelingkingnya pada kelingking mungil milik Tiara. "Sahabat."
"Rara sayang Anrez. Jangan tinggalin Rara sendirian, ya."
"Anrez gak akan ninggalin Rara," balas Anrez.
"Anrez juga sayang sama Rara."
•••
Ini adalah awal. Awal dimana hubungan Tiara dan Anrez sebenarnya hanya sebatas sahabat atau malah sebenarnya ada perasaan yang muncul di tengah-tengah mereka.
Hai, ketemu lagi sama aku di cerita baru.
Semoga cerita kali ini bisa lebih mengaduk hati dan perasaan kalian. Buat kalian yang terjebak friendzone yang nantinya mungkin akan relate dengan cerita ini, siap-siap yuk!
Kalian bisa banget nih ambil pelajaran dari cerita ini. Siapa tau, setelah kalian baca cerita ini, kalian jadi tergerak buat confess. Hm, atau malah kalian lebih memilih untuk memendam aja setelah berpetualang di cerita Tiara dan Anrez?
KAMU SEDANG MEMBACA
Anzara ✓
Teen FictionBersahabat sejak kecil memang tidak menjamin perasaan itu tidak akan tumbuh. Apalagi separuh hidupnya dijalani bersama-sama. Pastinya, perlahan perasaan itu akan muncul. Entah Tiara, atau Anrez, atau bahkan keduanya. Start 15/11/2021 End 6/4/2022
