Mansion kediaman keluarga William.
Kamar Harvey dan Theala.
Bruuukk
Theala menjatuhkan diri, setelah menutup rapat pintu kamar, duduk tersungkur lemas dibalik pintu kamar tersebut.
DEG DEG DEG
Suara jantungnya yang menggebu-gebu berdegub kencang, mungkin samar-samar dapat terdengar.
Theala masih membayangkan kejadian di kamar pasien VVIP, dimana Harvey, suaminya, sedang dirawat.
Saat Harvey mengintimidasi dirinya dengan mendekatkan wajahnya ke wajah Theala, dan juga di akhiri dengan tangan Harvey yang membelai rambut milik Theala lembut lalu menyisipkannya ke belakang telinga Theala.
"Hah... Bagaimana ini?! Ja-jangan berdebar... Jangan berdebar...." gumam Theala gugup terus mengulangi kalimat yang sama, berharap dapat menenangkan hatinya.
DEG DEG DEG
"Dasar jantung bodoh!" kesal Theala yang mendapati jantungnya masih setia berdegub kencang.
"Tidak apa-apa! Tidak apa-apa! Kalau hanya sampai disini, masih tidak apa-apa....."
Theala menutup wajahnya frustasi dengan kedua telapak tangannya.
***
Rachel dan Sarah
Disisi lain, kediaman keluarga Anderson.Sraaash
Suara gemercik air shower yang menerpa lantai kamar mandi mewah di dalam kamar seorang Rachel Anderson.
"Wah... Jadi ada dark circle, aku sepertinya terlalu lama tidak memanjakan diri."
Rachel yang selesai mandi, kini ia sedang duduk bercermin di meja riasnya yang terdapat sangat banyak macam jenis makeup dan skincare beserta rentetannya.
"Ngomong-ngomong semenjak hari pertunangan, sama sekali tidak ada kabar darinya. Barang satu pesan masuk pun!" gumam Rachel yang sedang memainkan ponselnya.
Tok tok
"Oh~ Putri kesayangan ibu~" sapa Sarah yang kini sudah berada tepat di belakang putrinya, melepaskan handuk yang membalut rambut basah Rachel, dan membantu mengeringkannya.
"Ibu... Harvey menghilang...." ucap Rachel manja khas dengan rengekannya.
"Sudahlah sayang... Mungkin dia memang sedang sibuk, yang terpenting sekarang adalah kau sudah resmi bertunangan dengannya! Lihatlah... Perjalananmu sudah dekat dengan garis finish," jawab Sarah sembari ia mengambil hair dryer dari dalam laci meja rias Rachel.
"Ibu! Ayo kita pergi ke spa!" ajak Rachel semangat, moodnya sangat cepat berganti ketika ia mendengar kalimat pengakuan bahwa kini ia adalah tunangan seorang Tuan Muda Harvey.
"Ayo! Kita juga akan berbelanja sepuasnya~" timpal Sarah tak kalah semangat dari putrinya.
Kini Rachel telah selesai dengan kesibukannya dari merias diri, disusul dengan ibunya yang juga nampak sudah siap untuk pergi ke pesta.
Setidaknya, penampilan mereka sekarang ini memang terlihat bahwa mereka akan menghadiri sebuah pesta, mungkin ibu dan anak ini ingin merayakan pencapaian yang telah memuaskan mereka.
Tommy Anderson yang baru saja melangkahkan kakinya memasuki kediaman mereka pun kaget melihat penampilan istri dan anaknya yang nampak heboh di siang hari.
"Memangnya ada pesta yang harus dihadiri? Dari keluarga siapa? Kenapa aku tidak merasa menerima undangan pesta sama sekali?" tanya Tommy heran kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
HATE
FanfictionSebuah cerita klise roman picisan tentang wanita cantik bernama Theala, yang telah dibuang oleh keluarganya dan dipertemukan dengan pria tampan konglomerat bernama Harvey. Rank in #5 Perkantoran 2021 Rank in #21 Fall in Love 2022 Staring; EXO ( Se...