GUNA-GUNA

BAGIAN : 25 ( JIMAT )

Tolong komentarnya bunda2 yg suka baca ceritaku.

Togar yg sudah punya Jimat dari mbah Dower dan sudah dipraktekkan dengan istrinya jadi pede karena pusaka miliknya mampu tegak hingga lebih satu jam. Ketika Nurjanah adik Widati yg menginap di rumahnya karena mau ikut piknik ke Bali, Togar mengajak belanja ke mall untuk belanja. Senangnya Nurjanah diajak iparnya karena Togar memang tampan dan sangat royal membagi uang.

"Kita ke mall dulu ya dik, shopping sambil nunggu kak Wid pulang." kata Togar ketika melihat adik iparnya sedang ganti baju.

"Auw! Kaget aku" kata Nurjanah sambil menutup dadanya dengan telapak tangan.

"Kamu cantik sekali dik" kata Togar lagi ketika sudah berdiri di belakang Nurjanah sambil mengusap pundak gadis SMP itu. Nurjanah jadi gemeter saat dadanya dicium iparnya. Sungguh ia merasa sangat terangsang ketika pentilnya yg kecil itu diisep Togar.

"Ahhhh.. bang,.. nanti kak Wid datang lho"

"Iyaa.. bentar aja." kata Togar sambil mengusap pantat gadis belia itu dengan mesra. Sentuhan laki2 dewasa itu membuat Nurjanah merinding dan takut bila dilihat kakaknya. Benar juga mendadak terdengar suara mesin mobil berhenti di depan rumah.

"Tok Tok" pintupun diketuk dari luar.

"Tuh udah datang" kata Nurjanah yg buruan masuk kamar mandi dan menutup pintu dari dalam. Togar pura- pura menyemir sepatu yg hendak dipakai.

"Udah pa sana kalau mau shoping, sama Janah saja, aku sibuk nyiapin makanan buat bekal besok." kata Widati.

Togar bersorak gembira karena istrinya tidak tahu jika ia telah bermesum dengan Nurjanah.

"Iya nih.. nungguin Janah baru mandi" jawab Togar.

***

Mobil sudah siap ketika Nurjanah sudah mandi dan pakai kaos T shirt panjang serta celana jean pendek.

"Kamu duduk didepan saja deket Abang" kata Togar persilahkan adik iparnya masuk ke dalam mobil. Nurjanah senang sekali duduk disampung iparnya yg langsung menawari es krim yg ditaruh diatas dashboard mobil.

"Mau eskrim? Ambil nih" kata Togar membuka kardus yg bersisi eskrim kampina setengah lusin. Saat itulah Nurjanah kaget saat tangan mengambil eskrim dari dalam kardus, matanya melihat sleting celana Togar terbuka sehingga terlihat keluar burung onta yg sangat besar dan indah. Hati remaja Nurjanah langsung bergetar karena baru pertama kali seumur hidupnya melihat benda itu.

Saat mobil jalan lambat keluar dari jalur kampung menuju jalan raya, tangan Togar merayap ke paha mulus Nurjanah dan meraih tangan remaja itu untuk diletakkan pada leher burung onta yg tegak lurus menatap langit.

"Diiih Abang" kata Janah yg telah mulai meremas leher burung onta yg keras dan penuh sensasi. Nurjanah dirangkul Togar yg mulai menyusupkan tangan kedalam kaos panjang Nurjanah hingga meremas bukit venus di dalam sana.

Sedang Nurjanah sudah mulai sesak nafas karena dadanya yg mulai merekah itu diremas tangan Togar. Sedang kepala gadis itu ditundukkan agar bisa mengulum kepala burung onta yg sudah mengeras dan glowing. Tak dapat diucapkan kata2 betapa nikmat Janah nyepong. Sungguh mati baru sekali itu Janah merasakan nikmatnya nyepong. Janah yg selama ini hanya lihat teman2 buka bokep di hp, kini menikmati indahnya kejantanan Abang iparnya. Ternyata Togar tidak puas hanya meremas dada, karena Nurjanah sudah tidak lagi memakai celana jean yg sudah ditarik lepas jatuh ke lantai mobil. Laju mobil itupun dihentikan di pinggir taman yg cukup sepi. Nurjanah disuruh duduk diatas pangkuan Togar sambil membenarkan letak dompet gadis itu menjepit burung onta yg sudah membeku seperti es lilin.

Masih teringat saat tadi malam Togar gagal bercinta dengan adik iparnya karena takut menodai. Janah juga masih teringat betapa nikmat miliknya dikobel dan diciumi kakak iparnya. Kini walau terasa perih, Nurjanah sangat menikmati bila miliknya seperti sate yg ditusuk kepala burung onta yg cukup besar hingga tidak muat masuk ke dalam rongganya yg masih perawan. Nurjanah bergerak naik turun sambil menggigit bibir menahan rangsangan birahi yg meledak.

"Hhhhhh...sssssttt" desah Nurjanah ketika entah di ronde berapa miliknya berdenyut dan melepaskan letupan cairan surgawi. Nurjanah menikmati orgasme. Sungguh ia baru kali ini merasakan betapa nikmat orgasme. Togar yg pakai jimat makin yakin jika ia sekarang jadi laki2 super yg pasti mampu bercinta berjam- jam dengan istrinya.