Slamet heran adiknya jadi rajin ke rumah Badut katanya disuruh pijitin dan dikasih uang jajan. Sebagai kakak tentu saja Slamet curiga karena adiknya itu kan cewek, harus dilindungi dari gangguan cowok lain. Slamet curiga bila Badut melakukan hal yg tidak diinginkan kepada Nurjanah atau Linggar. Kan kedua bocah itu masih sekolah, sedang Badut laki2 bujang yg sudah berumur yg pantas jadi omnya. Slametpun ingin tanya kepada Nurjanah disuruh pijit apa kok dikasih uang jajan sampai 100 ribu.
"Janah.. " panggil Slamet dari luar kamar saat pulang dari sawah. Tidak ada jawaban dari dalam. Slamet penasaran langsung buka pintu kamar adiknya. Ternyata Nurjanah sedang bersolek didepan kaca lemari. Slamet yg sudah berdiri di belakang adiknya yg bersolek tanpa busana langsung sange. Nurjanah yg masih SMP itu punya tubuh sangat indah. Pinggulnya yg semok dan mulus membuat Slamet menahan nafas dan menghampirinya. Lalu tangan pemuda itu tidak sabar mengusap pantat Nurjanah yg putih mulus serta glowing. Nurjanah respon membalikkan tubuh hingga terlihat buah dada gadis itu sangat menantang.
"Mas Tehe.. aku cinta kamu mas." kata Janah yg membuat Slamet terkejut. Kok Tehe? Slamet ingin kepo tentang Tehe terhalang oleh pelukan adiknya yg hangat saat Slamet hendak mencium dada gadis itu.
"Celananya dibuka dulu dong mas" kata Nurjanah saat Slamet sudah menempel di dada dan mengisap pentil gadis itu. Slamet benar2 terangsang mengisap pentil adiknya sambil meremas pantat semok itu. Sekali tarik kolor Slametpun lepas dan jatuh ke lantai. Slamet tidak peduli apakah adiknya sedang kena pelet sama Tehe atau tidak, karena ia terlanjur sange. Nurjanah sudah berani meremas burung kakaknya yg sudah beku dan menjepitkan pada goa garbanya.
"Hhhhh..ayohlah mas" bisik Janah yg sudah tak kuat menahan gejolak birahinya. Sedang Slamet makin liar meremas dada montok adiknya sambil menggenjot goa surga sempit itu penuh pasion. Akhirnya kedua bocah itu saling peluk diatas ranjang hingga berkeringat. Tubuh Nurjanah sungguh sangat sempurna. Dulu Slamet hanya suka mengintip saat Janah mandi, ia kagum dengan bodi adiknya yg sangat indah. Sore ini ia benar2 merasakan hangatnya bercinta dan nikmatnya melepas cairan tajin dari burungnya. Nurjanah pun juga sangat bergairah ketika bercinta dengan Slamet hingga lebih satu jam. Dan mereka saling berpelukan lemas saat menjelang magrib.
Tapi ketika malamnya Nurjanah bergegas pergi, Slamet menguntit dari belakang karena curiga jika adiknya akan pergi ke rumah Tehe. Wawan yg memberi tahu jika Tehe punya ilmu hitam yg suka digunakan untuk memelet cewek. Berarti Nurjanah itu kena pelet.Gumam Slamet di dalam hati.
"Ayoh pulang! pulang atau kupukul kamu. Ingat, kamu sedang kena pelet tau" kata Slamet sambil menahan langkah adiknya.
"Bodoamat, aku mau ketemu mas Tehe." jawab Nurjanah.
"Astagfirullah aladziim." Slamet istigfar dan baca Al Falaq 3 X. Akhirnya Nurjanah lemas dan memeluk Slamet yg lalu membawa gadis cantik itu pulang karena hari mulai gelap. Nurjanah menangis terisak- Isak menyesali apa yg telah ia lakukan.
"Maafkan aku mas, aku benar2 tak mengerti kenapa aku jadi selalu ingin bertemu dengan mas Tehe. Aku gak tahu kalau aku kena pelet mas. Jangan bilang bapak ya?" kata Nurjanah.
"Ya sudah.. kamu kalau sore dirumah saja. Cewek kok malem2 kluyuran"
"Iya mas."
***
Diam2 Slamet juga ingin seperti Badut dan Tehe yg bisa memiliki ilmu hitam untuk mencari rejeki. Buktinya Badut usahanya lancar dan mudah mencari cewek untuk kesenangan. Semua itu berasal dari Mbah Wignyo yg bisa memberi ilmu hitam atau Guna2. Tapi Slamet tidak punya uang untuk bayar mahar kepada Mbah Wignyo. Paling juga cuma bisa nglakoni puasa atau melek tiap malem Jum'at Kliwon. Slamet sudah sering nglakoni puasa atau tidak makan garam selama 40 hari. Kalau soal kekuatan tubuh dan kesaktian Slamet sudah punya karena ia juga sering latihan pencak silat. Tapi kalau soal rejeki dan cewek ia belum dapat memiliki seperti Badut.Hari itu Nurjanah dan Linggar sudah sepakat mau ke rumah Badut karena ingin cari uang jajan. Tapi Slamet melarangnya karena yakin mereka tentu mau bermesum dengan laki2 tua itu. Walau sebenarnya Slamet juga butuh bantuan dari Badut yg suka mengajak kirim batubata dan memberinya gaji.Tapi Slamet ingin agar hubungan dengan Badut masih berlanjut,dan adiknya selamat.
"Met.. adikmu ada di rumah? Ini aku mau kasih hadiah buat dia" kata Tehe yg tiba2 datang ke rumah.
"Hadiah apaan?"
"Sepatu baru nih buat sekolah dia." kata Tehe sambil menunjukkan kardus yg berisi sepasang sepatu.
"Aaah sudahlah. Jangan macem2 sama adikku. Kamu pasti mau pelet Janah ya" kata Slamet emosi.
"Eh Met, aku niat baik2 kamu tuduh pelet. Jangan asal jeplak ya" kata Tehe yg balas marah dan nekat melangkah mau masuk rumah Slamet.
"Nurrrr mas Tehe datang nih" teriak bujang lapuk itu memanggil nama Nurjanah. Dari dalam Nurjanah dengar dan jawab " Yaaa mas"
"Bukk buk!" tendangan Slamet tak bisa dielakkan Tehe yg sudah punya ilmu dari Mbah Wignyo. Ternyata tendangan Slamet tidak membuat Tehe jatuh. Malah Tehe mulai pasang kuda2 dan balik menyerang Slamet.
"Hiiiiaaaahhh!!"
"Astagfirullah aladziim, asalmu dari tanah pasti kembali ke tanah. hiaaatt!" mantra Slamet menahan pukulan Tehe. Tanpa ampun Tehe langsung jatuh tak berdaya karena pukulannya berbalik ke tubuhnya sendiri. Sedang ilmu hitam yg dimiliki bisa hilang. Slamet langsung menggajul tubuh Tehe yg sudah tak berdaya.
"Ayooh bangun kalau kamu jantan." kata Slamet.
Tehe malah menangis karena ia tak bisa bela diri selain mengandalkan ilmu hitam yg sudah hilang disirep Slamet.
"Ampuun met, aku kalah.. aku tidak lagi mengulangi melet adikmu." kata Tehe yg langsung ngeloyor pergi. Slamet sudah pernah diajari oleh Mbah Darso pakdenya sendiri bagaimana cara mengusir pelet yg dikirim kepada adiknya. Tapi Slamet malah tidak tahu mengirim pelet kepada cewek. Kata Mbah Darso, ia kan sudah ganteng, tidak perlu pelet cewek sudah pasti mau.
Habis isha' Linggar sudah selesai belajar langsung tidur. Nurjanah yg sudah diruwat Slamet pakai ilmu sirep, tidur pulas karena tidak lagi ada gangguan dari Tehe. Slamet terus berdzikir disamping dua adiknya yg sudah tertidur lelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
GUNA-GUNA
HorrorPeringatan keras, INI ADALAH CERITA DEWASA. ANAK DIBAWAH UMUR 18 DILARANG BACA. Kumpulan cerita dewasa misteri ilmu gaib dengan adegan sex dewasa.