BAGIAN : 28

3.1K 59 1
                                    

Mbah Dower mulai laris manis tinggal di Jakarta dengan pasien rata2 dari para pejabat dan purel yg minta pelarisan agar dapet order lebih besar dan laris dalam pelayanan publik. Namun begitu ada orang yg tidak suka dengan keberadaannya karena dianggap musryk. Tokoh masyarakat serta keamanan datang bersama beberapa pemuda yg menganggap rumah mbah Dower jadi tempat para mucikari dan wanita malam mangkal.

Mereka sudah berjaga di sepanjang gang masuk rumah Kardi. Pak RT dan RW yg awali datang masuk ke dalam rumah Kardi.

" Assalamualaikum. " kata pak RT yg berdiri di depan pjntu. Kardipun membuka pintu dari dalam.

" Walaikum salam. Oh pak RT..mari masuk." kata Kardi. Pak RT dan rombongan masuk rumah melangkah ke dalam sudah lewat pintu yg dipasangi rajah oleh mbah Dower. Pak RW dan RT yg mau bicara mengenai kegiatan mbah Dower yg dikira melanggar etika kampung tiba2 tidak jadi bicara. Mereka sudah melangkahi rajah pengasihan sehingga kemarahanpun lenyap.

" Oh hiya pak ini ada sekedar bantuan untuk keamanan dan pembangunan kampung...maaf saya cuma kasih 5 juta pak." kata mbah Dower sambil memberikan amplop berisi uang kepada pak RW.

" Wah..saya tidak minta lho mbah. Terimakasih kalau begitu kami mohon pamit." kata pak RW yg gegas berdiri dan keluar dari runah Kardi.

'" Ini ada sekedar untuk pembangunan mesjid...pak." kata pak Kardi yg menyusul memberi bantuan 5 juta.

" Aduuuhhh pak Kardi ini tahu saja. Trimakasih banyak ya..biar nanti saya kasih pengamanan buat rumah bapak" kata pak RT yg akhirnya pergi meninggalkan lokasi tanpa ada rasa kesal dan benci. Itulah yg dilakukan mbah Dower sehingga tidak ada lagi petsengketaan dengan warga. Itulah manfaat dari ilmu pengasihan dan rajah bagi pengguna.

Rosida anak pak RW yg datang belakangan malah ingin meminta tolong kepada mbah Dower agar dirinya banyak cowok yg naksir.

" Oh..itu namanya susuk pemikat" kata mbah Dower.

" Iya itu mbah. Mbah bisa kan nulungi saya ? Tolong dong mbah " kata gadis SMP itu sambil menggenggam tangan mbah Dower.

" Oke. Sekarang kamu masuk kamar."

Rosida berharap jika pasang susuk akan tampak lebih cantik dan akan disukai semua teman laki2 di sekolah maupun di luar. Ia masuk kamat dengan sangat bersuka ria hingga mematuhi apapun yg diperintahkan mbah Dower.

Ketika Rosida sudah duduk di tepi ranjang kayu biasa digunakan mbah Dower tidur, laki2 tua itu memijit jidatnya hingga tak sadarkan diri.

Lalu mbah Dower membacakan mantra di kuping Rosida yg rebahan di atas ranjang.

Hong wilaheng sekaring bawono langgeng. Heh jabang bayine Rosidah, tak jaluk sukmamu manuto marang ingsun opo wae sing tak karepke lakonono. Rosida cah ayu..tangio nduk.

Rosidapun terbangun dan kembali duduk seperti semula sambil menunggu perintah mbah Dower.

" Kamu minta gimana nduk ?"

" Saya minta agar saya jadi lebih cantik dan memikat semua lelaki"

" Ya sudah. Sekarang kamu buka semua pakaianmu yo..biar mbah bisa memberimu jimat kecantikan.'"

" Baik mbah." kata Rosida sambil melepas kaos panjang, bra, celana jean dan celdam hingga ia sekarang benat2 bugil dan berdiri di depan mbah Dower.

" Sudah mbah.." kata gadis itu sambil tersenyum memandang mbah Dower. Laki2 tua itupun mulai meraba dada Rosida yg sedang mekar, dan menciumi belahannya yg putih mulus. Rosida yg baru pertama kali itu telanjang didepan laki2 dewasa dan dipeluk tentu saja gemetaran. Nafas gadis itupun mulai sesak bila tubuhnya direbahkan oleh mbah Dower diatas tikar ranjang. Kemudian mbah Dower mengoleskan minyak wangi ke puting yg kecil itu dan memijitnya sambil mulutnya melumat milik Rosida yg masih polos dan penuh vitalitas.

" Hhhhhh...hhhhhh..." desah Rosida yg terangsang dan merasa sangat nikmat ketika miliknya mulai dimasuki jari2 mbah Dower yg keras. Nafas gadis itu makin tak beraturan bila miliknya makin meletup dijejali kejantanan orang tua itu. Sangat perih dan seret yg dirasa Rosida saat miliknya digenjot burung mbah Dower hingga berulang- ulang sampai ia merasa nikmat sekali melepaskan air dari rongganya. Orgasme yg pertama ia nikmati. Sumpah Rosida baru kali ini merasakan nikmatnya digenjot milik lelaki dewasa.
" Hhhhhhh...hhhzzzzzhhhh" lenguh Rosida yg merasa sangat puas telah orgasme hingga 2 X dan rongganya terasa hangat oleh semburan santen mbah Dower. Mbah Dowerpun beranjak bangun sambil menutup miliknya dengan sarung. Lalu kedua tangannya memasukkan kekuatan gaib susuk pemikat ke bagian vital gadis yg kini terkapar lemas.

'" Sudah..kamu sekarang sudah kupasangi susuk nduk." kata mbah Dower yg mengusap jidat gadis itu kembali. Lalu Rosida pingsan lagi.

Mbah Dowerpun kembali membisikkan mantra untuk mengakhiri ritualnya ke kuping Rosida.

Bangunlah neng..kamu sekarang sudah cantik dan memikat semua lelaki yg memandangmu. Bangun dan lupakan apa yg telah kamu alami. Kamu akan selalu suka dan ingin mengulangi bercinta dengan mbah Dower. Bangunlah !

Tapi usai ritual yg melelahkan itu tentu beda dengan yg dirasakan Rosidah di gadis yg telah menerima susuk pemikat serta kekuatan tempik jadi semakin seret dan rapet. Rosidah bangun dengan kondisi segar bugar tak kurang suatu apa.  Mbah Dower yg masih duduk bersila di atas ranjang menarik nafas panjang ketika Rosidah bangun dan mencium pipinya yg keriput.

      "Mbah.. aku sangat berterima kasih.. aku tetap sayang kepada Mbah. Boleh kan kalau Ros ingin bercinta sekali lagi?" kata gadis cantik itu. Bodi Rosidah yg sangat sempurna tentu sangat memikat semua lelaki termasuk Mbah Dower yg sangat menyukai pinggul besar dan tempik masih seret seperti tidak pernah dipakai.

      "Baiklah."

*****

GUNA-GUNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang