"Nahan cemburu itu susah, apalagi ngedenger kamu disukai orang lain, itu sakit. Faham!"
-anrez adelio-
________________
Hari ini anrez beraktivitas normal lagi, yaitu kembali ke lokasi syuting.
Anrez di sambut baik oleh para crew atau pun para pemain lainnya, seminggu tak masuk membuat mereka menahan rindu kepada sang pemeran utama itu.
"Hayy broo, sehat lu?" Ujar sang sutradara "sory yah kita lengah saat itu, gk merhatiin pemain".
" Alhamdulillah sehat, gk apa2 pak ini sudah takdir anrez harus begini" Ucapnya lalu tersenyum.
"Yaudah anrez siap2 dulu" Ucap anrez lalu pergi setelah dapat anggukan dari sutradara.
Setelah masuk anrez di sambut oleh sahabat2 nya yg sedikit sengklek 😒.
"Whatsapp broooo, akhirnya sang raja minyak masuk lagi syuting" Ucap evan sambil merangkul sahabatnya itu.
"Yo'i smenjak lo gak ada, gue dan evan jajan pake duit sendiri" Ujar verel memelas lalu tangannya merangkul anrez dari sbelah kanan.
Anrez memutar bola matanya malas "Percuma jadi artis, kalo jajannya di traktir terus" Gumam anrez pelan.
Evan dan verel yg mendengar gumaman sahabatnya itu langsung menyengir kuda, anrez menghempas kedua tangan yg berada di bahu nya, lalu berjalan dan mendaratkan bokong nya di kursi.
"Ehh rez, akhirnya lo masuk juga, kangen gue" Ucap ersya yg baru saja dtang.
"Tapi gue gk kangen sama lu" Wlee
"Alahhh biasa org gengsi mh beda" Ucap ersya lalu melengos pergi.
"gengsi endasmu" Sdikit Teriak anrez kpd ersya yg mulai menjauh.
"Jujur kangen kan sama gue?"
"Enggak kutil"
" cantik2 gini dibilang kutil"
"Cantik kan juga pacar gue" Gumaman anrez pelan, sangat pelan.
"Nah kan diem" Ucap ersya.
"Iya cantik, kalo dilihat dari sedotan" Ucapnya lalu tertawa.
"Anrez tai" Ketus ersya
"Tai2 gini juga ganteng 😝"
"Iya ganteng kalo lihat nya pake Mikroskop" Ucap erysa menirukan ucapan anrez.
"Orang katarak mh beda"
"Gigimu katarak"
Evan dan verel yg mendengar perdebatan pemeran utama nya itu mulai merasa jengah, lalu menyalakan TV yg ada di sana sbelum syuting nya di mulai.
"Jadi samuel sama tiara tuh pacaran apa enggak" Ucap deny
"Kalo, sekarang si masih pdkt ajah, tapi kita deket ko" Ucap samuel lalu tersenyum.
"Hei hei gimana kalo kita syuruh samuel nembak tiara disini" Ujar ayudew.
Deg!!
Anrez yg akan membalas lontaran dari ersya pun teralihkan menatap televisi yg menampilkan acara dahsyat.
Setelah mendengar percakapan host dan samuel, wajah anrez memerah, tangannya terkepal kuat, dia berusaha menyembunyikan rasa cemburu nya.
Evan dan verel yg juga menyaksikan acara tersebut sontak melihat keadaan shabtnya itu, evan ingin mengganti chanel tv nya tapi anrez mencekal tangan shbtnya itu, yg memang sedang duduk di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET LOVE!! ~ END
General Fiction*Ini bukan cerita asli ini hanya cerita fiksi yang berasal dari imajinasi, meskipun ada sebagaian adegan saya ambil di kehidupan nyata* *saya pemula, saya butuh dukungan kalian* *Kasih saran dan kesan kalian setelah kalian baca setiap part di cerita...
