16

761 94 10
                                    

Kamu tau? Kamu adalah obat yg paling mujarab untuk menyembuhkan luka ku

-Anrez adelio-

_________________


Pagi pun tiba, sang mentari perlahan mulai menampakan wajahnya, sedikit mengeluarkan cahaya yg membuat pagi ini terasa begitu indah.

Seperti biasa hari senin memang hari dimana manusia memulai kembali pekerjaan nya setelah satu hari berlibur.

Banyak sekali manusia yg berlalu lalang di ibu kota dengan wajah ceria dan semangat baru tentunya.

Tapi berbeda dengan seorg gadis cantik ini, dia memulai hari nya dengan sangat buruk, mata yg sembab bibir yg semula merah sekarang berubah menjadi pucat pasi, aura kecerian nya menghilang.

Mulut yg biasanya berisik kini diam membisu, wajah yg selalu menampilkan senyuman di pagi hari kini hilang bak di terjang ombak.

"Ti yakin mau berangkat kerja" Ucap yoshi menatap nanar anaknya itu.

Tiara mengangguk pelan tanpa ada niat untuk menjawab ucapan mmahnya itu.

"Yaudah yuk makan, karena berpura-pura bahagia butuh tenaga" Ucap yoshi lalu terkekeh.

Tiara masih diam, dia hanya tersenyum tipis, lalu berjalan ke meja makan.

Usaha yoshi untuk menghibur anaknya itu, ada sedikit kemajuan, dari kemarin tidak pernah tersenyum apalagi tertawa, meskipun yoshi sudah berusaha untuk membuat anaknya itu kembali gembira.

Yoshi menatap iba anaknya, gadis itu makan tapi wajah nya terlihat sperti tidak ada tanda tanda kehidupan.



Di sisi lain anrel tengah menunggu kakaknya yg masih setia berbaring di ranjang rumah sakit.

Akibat tusukan itu anrez harus melakukan oprasi selama 3 jam lamanya, dan untung nya operasi berjalan dengan lancar tanpa ada kendala sedikit pun.

Namun, setelah operasi itu selesai anrez tidak kunjung membuka matanya, pdhal dokter tadi sudah menginstruksikan bahwa anrez akan siuman 1 jam setelah operasi selesai, dan ini sudah 6 jam lamanya tapi mata itu masih setia menutup, tanpa ada sedikit pun niat untuk bangun.

"Bang, bangun bang jangan buat kita semua khawatir, lihat mmh dia begitu terpukul liat abang tak berdaya seperti ini" Lirih anrel.

"Yaa Allah sembuhkanlah abangku, hanya dia yg aku punya untuk menggantikan sosok ayah, hanya dia yg mampu memberikan sesuatu yg seharusnya seorg ayah berikan kepada anaknya, aku mohon ya Allah" Monolog anrel lalu matanya mengeluarkan setetes cairan bening.

"Yaa Allah ya rabb kuatkan ia, lindungi ia dari sesuatu hal yg tidak diinginkan, semua org masih membutuhkan nya, tolong bantu abang untuk membuka matanya".

Anrel mengedarkan pandangannya, fokusnya tertuju pada sebuah benda pipih yg tergeletak dimeja ruang tunggu.

Dengan sangat gontai ia berjalan menuju meja tersebut lalu disambarnya ponsel milik kakaknya itu.

Anrel menyerngit banyak sekali notifikasi yg dikirim oleh salah seorg yg jelas2 ia kenal, tiara.

CintanyaAku😍 9 Pesan
1150 panggilan tak terjawab 📞

Dengan cepat Anrel membuka pesan nya

CintanyaAku😍
Syg kemna katanya mau pulang besok?
Syg kamu jadi kan besok pulang
Syg kamu benar aku sakit karena terlalu kangen sama kamu
Syg aku akan jaga diri aku baik2
Asalkan kamu pulang
Besok aku tunggu yah
Ck, bales iihh
Sayang 😭

SECRET LOVE!!  ~ ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang