Malem Met
Sebelum baca harap Vote dan absen di kolom komen ya
Nggak berharap banyak sih sama Jingga & Marcel karena ceritanya masih baru
Cuma berharap semoga cerita ini bisa gue selesaikan ajaEnjoy
_SEMOGA DANGDUT_____________________________________________
🌻
Ciri-ciri toxic relationship itu cuma satu
Yaitu ketika lo memprioritaskan rasa sayang di banding rasa nyaman
Ketika lo nggak nyaman dalam suatu hubungan tapi lo tetep bertahan
Itu TOXIC
Untuk menjalin hubungan lo butuh rasa sayang
Tapi untuk bertahan lo butuh rasa nyaman
🌻________________________________________
"Cantik banget, padahal kan cuma mau kepasar doang". Ucap Jingga sesaat setelah matanya memindai tubuh Cece dari atas sampai kebawah.Jingga membasahi bibirnya sejenak dan merapikan rambutnya yang sedikit berantakan karena dia melepaskan helmnya.
"Emang beneran mau kepasar ya?". Tanya Cece kembali untuk meyakinkan dirinya bahwa Jingga tak setajir dugaan awalnya.
"Lo nggak suka ya main kepasar?".
"Bukan nggak suka, gue nggak biasa main kesana".
"Pantes, keliatan sih dari gaya lo".
Cece menatap Jingga datar. Jingga menurunkan standar motornya dan berjalan mendekati gadis itu dengan bibir yang senantiasa tersenyum.
Tanpa ragu tangan Jingga terangkat memasangkan helm ke kepala Cece. Setelah itu kembali menatap mata gadis itu dan tersenyum simpul.
Cece hanya terdiam mematung. Membiarkan dirinya di perlakukan manis oleh buaya di depannya. Jujur rasanya memang sedikit berbeda dari cowok playboy spek dewa yang sering di jumpainya.
Biasanya gadis itu selalu di perlakukan manis dengan segala kemewahan. Namun kali ini hal sederhana ternyata ampuh membuat dirinya sedikit terlena oleh karisma seorang Jingga.
"Cantik, yuk naik". Pinta Jingga dengan tangan terulur hendak menggenggam jemari kecil gadis itu.
Alih-alih menerima uluran tangan Jingga, Cece hanya melangkah mendekati motor Jingga. Menunggu cowok itu naik duluan baru dirinya naik.
"Pegangan Cel, ntar lo jatuh kayak gue".
Kedua alis Cece reflek terangkat, tidak mengerti maksud Jingga.
"Maksud?". Singkat Cece.
Jingga sedikit mengangkat pinggulnya dan menggeser kebelakang untuk bisa merasakan tubuh gadis itu menempel di punggungnya.
"Pegang pinggang gue kalo nggak mau jatuh. Soalnya gue udah jatuh sama lo".
OH.
Seperti pinta Jingga, Cece menuruti keinginan cowok itu untuk memegang pinggangnya. Sedikit ragu namun jemari Jingga menuntun kedua tangan gadis itu untuk memeluk pinggangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JINGGA & MARCEL
Romance"Jingga, kenapa sayang sama lo sesakit ini?" •MARCELYNE DEVITA & JINGGA PRAKASA• DUNIA MEMBENTURKAN MEREKA DI SUATU KLINIK PSIKOLOGI JINGGA & MARCEL adalah Side Story dari AU Bangtan x BMKG di ig @kisah_haluu. Namun memiliki plot tersendiri, jadi ng...