Extra Part 3

7.7K 440 52
                                    

Hari ini adalah hari dimana Edrea melahirkan. Edzard, Savia, dan Rio nampak sangat gembira. Begitu pun dengan Edrea. Sejak tadi, Baby Edrea dan Edzard sudah berada digendongan Savia.

Edrea melahirkan secara normal tadi pagi pukul 6. Edrea melahirkan seorang anak Lelaki yang sangat imut dan tampan. Setelah bayi itu lahir, Edzard tidak berhenti mencium kening dan tangan Edrea seraya mengucapkan banyak kata terima kasih.

Savia dan Rio memang ada sejak pukul 3 pagi tadi, saat Edrea merasakan kontraksi melahirkan. Savia dan Edzard juga menemani Edrea melahirkan, sedangkan Rio menunggu di luar.

"Dad, lihat deh, imut banget! Terus mirip banget Edzard waktu kecil, ya!" ucap Savia dengan Baby Ed yang berada di gendongannya.

Rio tersenyum dan menganggukkan kepala. "Hampir semuanya mirip Edzard, Mom." timpal Rio.

Edrea dan Edzard hanya tersenyum.

Tidak lama teman-teman Edzard dan Edrea datang. Dan ruangan Edrea sangat ramai.

"Hai!!!" seru mereka.

Edrea tersenyum, "haiii!"

"Hallo Om, Tante!" sapa mereka satu-persatu.

Savia dan Rio tersenyum seraya menganggukkan kepala.

"Selamat ya, Edrea, pak Edzard!" ucap Sekar.

"Terima kasih, Sekar..." jawab Edrea.

"Yaudah, Mommy sama Daddy pulang dulu ya, Rea, Zard!" pamit Savia seraya memberikan Baby Ed kepada Edzard

"Iya Mom, Terima kasih banyak ya, Mom, Dad!" ucap Edrea.

"Sama-sama sayang..." jawab Savia.

"Hati-hati ya, Mom, Dad! Terima kasih banyak juga!" ucap Edzard.

Savia tersenyum dan Rio menepuk pundak Edzard.

"Pamit dulu, ya semua!" ucap Savia dan Rio.

"Iya. Om, Tante!" jawab mereka.

Savia dan Rio meninggalkan ruangan Edrea.

"Selamat ya, Edrea, pak Edzard!" ujar Randy.

"Terima kasih, Ran!" balas Edrea seraya tersenyum.

"Congratulation Senja!" ucap Azka.

"Thank you, Azka!" jawab Edrea.

Arga menepuk pundak Edzard. "Selamat ya, Bro!"

"Selamat ya, Zard, Edrea!" ucap Lintang.

"Makasih, kak Lintang, kak Arga!" jawab Edrea.

Sedangkan Edzard sibuk menatap Babynya dan terus mencium-cium pipinya yang lucu itu.

"Edrea, boleh gendong anak lo gak?" tanya Sekar.

Edzard menatap Sekar sangat tajam. Sedangkan Edrea tersenyum dan menganggukkan kepala. Sekar mengambil Baby Ed yang berada di gendongan Edzard.

Arga, Lintang, Randy, dan Azka langsung mengerumuni Sekar.

"Ihhh, imut banget!" seru Sekar.

"Iya. Jadi, pengen cubit pipinya!" sambung Azka.

"Jangan!" sarkas Edzard.

Mereka langsung menoleh ke arah Edzard.

"Yaelah Zard, ade gue juga tau kali!" sahut Arga. "Posesif banget!" gumam Arga.

"Eh, mukanya duplikat pak Edzard banget ya!" kata Randy.

EDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang