Apa arti rumah yang sebenarnya?
Jeno tidak tahu.
Dulu Jeno mempunyai 'rumah' yang begitu hangat yang hanya diisi oleh kebahagiaan dan tawa.
Namun rumah itu hilang dalam sekejap. Menghancurkan hatinya bahkan dunianya kini tidak seindah dulu.
Jeno keh...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
7 bulan kemudian..
Waktu berjalan begitu cepat. Tak terasa semuanya berjalan begitu sempurna.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, butik Lia benar-benar sukses. Dan Lia menemukan kebahagiaannya. Merancang baju membuatnya bahagia, membayangkan orang-orang akan ikut bahagia saat memakainya. Ale sudah semakin besar dan ia tumbuh menjadi gadis yang sangat pintar, membuat Lia tidak bisa berkata apa-apa lagi selain mengucap syukur karena Ale sudah ada di hidupnya. Ia masih sering merindukan Jun, namun Lia tidak menangis lagi. Ia lebih sering tersenyum bahagia saat tiba-tiba rasa rindu itu datang di malam hari.
Haechan.. ah ada satu kabar mengejutkan darinya. Beberapa bulan terakhir ini akhirnya Haechan mulai normal. Iya, dia mulai menyukai bahkan mencintai seorang wanita sungguhan. Bukan lagi si bulat bola basket. Hubungan Haechan dengan gadis itu terbilang masih dalam masa pendekatan, namun Haechan sudah berniat untuk mengajaknya berkencan jika waktunya sudah tepat. Tolong doakan Haechan agar ia diterima ya! Agar ia tidak lagi disebut jomblo abadi oleh si bajingan Jeno dan Jisung.
Jisung si anak menyebalkan itu menang telak dari Haechan. Ia yang masih terbilang anak kuliahan saja sudah punya pacar, bahkan ia sudah 2x ganti pacar. Dan meskipun ia pacaran hanya sampai sebatas pegangan tangan saja, Jisung selalu menyombongkannya di depan Haechan.
Soal Jeno dan Kalila..
Sayang sekali.
Karena pernikahan mereka tidak berjalan sesuai rencana.
Iya. Pesta pernikahan mereka berantakan karena ulah manusia-manusia tidak dewasa itu. Ah jika mengingat lagi hari itu Kalila selalu merasa kesal namun disisi lain ia selalu tertawa jika ingat lagi kejadian itu. Kalila tidak akan menceritakannya sekarang.
Walaupun begitu pernikahannya dengan Jeno tetap berjalan. Kini mereka sudah sah menjadi pasangan suami istri.
Jeno adalah suami Kalila.
Kalila adalah milik Jeno seutuhnya.
Dan kabar bahagia lainnya..
Kini Kalila tengah mengandung anak keduanya.
Baru 7 bulan dan Kalila sudah mengandung anak kedua? Yang benar saja?!
Itu juga ada ceritanya. Yang jika diingat lagi hanya akan membuat senyuman mengembang di bibirnya.
Banyak sekali hal yang terjadi hanya dalam kurun waktu 7 bulan ini.
Rumah ini selalu sama. Selalu dipenuhi tawa kebahagiaan dan canda juga pertengkaran konyol lelaki-lelaki tidak dewasa.
Kalila bisa saja menceritakan semuanya, jika kalian mau.
Tapi Kalila tidak yakin kalian mau mendengarkannya. Karena cerita hidup kita hanyalah cerita klasik yang mungkin sering kalian alami, atau kalian lihat di drama maupun novel.
Kisah cintanya dengan Jeno tidak seromantis yang kalian bayangkan.
Kehidupan percintaan Haechan dan Lia mungkin tidak akan menarik untuk kalian.
Dan yang terjadi di rumah ini mungkin tidak semenyenangkan yang kalian bayangkan.
Jadi.. Kalila ragu untuk menceritakannya.
Apa Kalila harus menceritakannya? Atau tidak usah saja ya?
