30. cinta dalam diam lagi

101 19 0
                                    

PART : 30. CINTA DALAM DIAM LAGI

"Maju sakit mundur sulit"




Seperti biasa jangan lupa vote dan komennya

Keluarga besar Humay kini sudah pergi keasalnya masing-masing, mereka mulai sibuk dengan pekerjaan mereka. Kecuali Arhan ia memutuskan untuk pindah kuliah bersama Agam di Jakarta. 

Kini Humay sedang berada ditaman bunga miliknya yang terletak dibelakang rumah, Humay melihat  bunga-bunga yang ia tanam sebentar lagi akan tumbuh mekar. Berbagai macam bunga ada ditempat ini.

Humay mengambil sebuah bunga melati, bunga kesukaannya. Ia sangat menyukai bau dari bunga melati. Entah kenapa bau bunga melati bagi Humay sangat menjadi candu baginya. Humay mencium aroma Bunga melati hingga menyentuh hidung mancungnya.

"Emmm"

"Wangi banget sih jadi pengen dimakan" Celetuknya tiba-tiba

Humay teringat ia akan pergi kerumah Zul hari ini, Humay berjalan menghampiri Agam yang sedang duduk ditepi kolam renang bersama Arhan.  Untuk meminta izin karna Abi umi dan bundanya sedang tidak ada dirumah.

"Gua rasa Arsyala lagi deket sama seseorang"

Humay menghentikan langkahnya ketika ia mendengar obrolan Agam bersama Arhan

"Sok tau lu?"

"Ya gua juga gak tau sih bener engganya, tapi gua liat Arsyala emangnya udah suka sama dia sejak lama"

"Gua bisa liat cara  berbicara, cara Arsyala nanggapi perkataan dia, pokoknya Arsyala beda banget respon ke dia  sama ke cewek yang lain" ucap Agam

Tanpa Agam dan Arhan sadari Humay berada dibelakang mereka dan mendengar obrolan mereka berdua.

Hati humay terasa sangat sakit seperti diiris tipis dengan pisau,

'kak Arsyala naksir cewek lain?'

'berarti cinta gua bertepuk sebelah tangan lagi'

Humay tidak mau mendengar kelanjutannya lagi, ia langsung pergi dari sana tanpa mendengar kelanjutan obrolan Agam dan Arhan.

"Emang lu tau cewek yang dia suka?"

"Tau lah"

"Siapa?"

"Princess kita"

"Ooohhh– eh bntar!,  maksud lu Humay?"

"Ya Princess kita emang siapa lagi selain adik gua?, Masa si Jibran sih"

"Terus gimana lu bisa tau kalo Arsyala suka sama Humay"

"Nih ya kemarin itu gua ngetes dia"

"Dengan cara?"

"Gua bilang ke dia 'Mulai saat ini lu gak usah jaga adik gua lagi'

"Terus, terus?" Arhan mulai penasaran

"Dia nanya ke gua Kenapa? Ya gua jawab aja gini,Gua ngerasa gak enak aja sama lu, gua gak mau ngerepotin lu " 

TAK DIDUGA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang