PART 14

1.6K 103 0
                                    

Jangan lupa vote dan komen ya, bantu follow juga....

"Izinkan aku membuka hatimu secara perlahan."
- Kinaan.

"Akan ku berikan apapun untukmu cintaku."
"Aldevaro.

~~~~


Masih bermain di tempat wahana bermain Fun World. Kinaan melihat arloji di tangan nya, waktu menunjukkan pukul 5 sore.

"Mau makan dulu gak?"

Riri menoleh, ia juga melihat arloji yang melingkar ditangan cantiknya. Kemudian ia mengangguk. Lapar juga pikirnya.

Kinaan tersenyum, nyatanya gadisnya lapar juga setelah menghabiskan waktu bersama bermain di Fun World.

"Yuk" Kinaan menarik lembut pergelangan tangan Riri. Mencari Restoran untuk mereka makan disana.

"Disitu mau?" Tanya Kinaan menunjuk Restoran yang lumayan besar. Riri mengangguk.

Kedua nya berjalan masuk ke dalam Restoran tersebut dengan Kinaan yang menggenggam erat jari jemari Riri. Mereka duduk di salah satu kursi yang disediakan.

"Kamu mau pesan apa?" Tanya Kinaan sambil membuka menu makanan.

"Pasta"

"Itu aja?" Riri mengangguk.

"Minum nya jus alpukat." Lanjut Riri.

"Yaudah samain ya mba" waiter itu pun mengangguk lalu pergi membuatkan pesanan mereka.

Saat mereka sedang menunggu pesanannya tiba. Tiba - tiba ada yang meneriaki nama Riri dari arah yang cukup jauh.

"RIRIIII" Riri dan para pengunjung lainnya menoleh.

"Lia?" Gumam Riri kecil.

"Duh malu, hehe" Lia berjalan kearah Riri sembari menutupi rasa malunya.

Diikuti Al di belakang nya. Al terkekeh, mengapa gadisnya sangat amat bar - bar. Walau begitu Al tetap cinta kok.

"Ririii, lo gue cariin tauu" Lia segera memeluk Riri, sehingga Riri terasa tercekik.

"Duh, lepas Li. Lo mau bunuh gue?"

"Ehh, hehehe" Lia melepaskan pelukannya, lalu menyengir.

"Kalian lagi ngapain?"

"Makan"

"Oh, iya juga ya sayang" ujar Lia pada Al. Al hanya menganggukkan kepalanya.

"Sayang" panggil Lia pada Al.

"Iya? Kenapa sayang?"

"Kita mau makan juga kan?"

"Nggak yang mau ngereog" ujar Al ngaur.

"Ih serius ayanggggg" rengek Lia menggoyang - goyangkan lengan Al.

"Iya sayangku, cantikku kita mau makan disini."

Lia hanya mengangguk - anggukan kepalanya. Sambil membulatkan mulutnya seperti huruf O. Ekspresi Lia yang imut membuat Al gemas. Al menarik pipi Lia sedikit kencang membuat Lia meringis.

"Sakit ih, kamu mau ambil pipi aku?"

"Abis gemes gembul." Lia menggigit lengan Al karena merasa salting.

"Gue sama Al boleh gabung gak?"

"Hm"

Lia dan Al pun duduk dengan Al dan Kinaan bersebelahan. Lia dan Riri dihadapan mereka.

Hay, Waketos!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang