14 | Langkah dari Irene

20.3K 2.5K 67
                                        

Karena Cedric telah pergi menjauh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena Cedric telah pergi menjauh. Irene pun dengan cepat mengajak Ailyn untuk duduk diatas kursi buatannya.

"Jadi lady, silahkan duduk di kursi ini!" ucap Irene bersemangat.

Aku mengangguk dan duduk, kursi itu terlihat seperti kursi pijat yang ada di spa kecantikan. Saat duduk, aku merasakan sensasi nyaman disekujur tubuhku. Aku merasa seolah darahku mengalir begitu lancar dan semua organ tubuhku bekerja begitu santai.

"Jadi, apa yang mau kamu tunjukan Lady Irene?" tanyaku.

"Baiklah, tunggu sebentar!"

Irene menyalakan lilin aromaterapi, aromanya begitu harum dan menenangkan. Setelahnya dia membawa satu buah pot tanaman dan menjelaskan padaku tentang pot tanaman tersebut.

Tapi entah kenapa, lama kelamaan rasanya aku semakin mengantuk. Mataku berat sekali, tubuhku terasa begitu rileks, bahkan suara dari Irene terdengar seperti sebuah dongeng malam untukku.

Irene melirik kearah Ailyn. Memastikan apa dia sudah tertidur apa belum, setelah memastikan bahwa Ailyn telah tertidur. Irene mematikan lilin aromaterapi yang dinyalakan disamping Ailyn. Lilin itu sebenarnya adalah obat tidur dengan reaksi kuat, sehingga siapapun yang mencium aromanya pasti akan tertidur tidak lebih dari 30 detik.

"Maafkan aku, sebentar saja... Aku akan menyelesaikan ini sebentar saja."

Irene berdiri dibelakang Ailyn. Dia merapalkan sebuah mantra dan cahaya emas mulai menyeruak dari atas kepala Ailyn.

Benang-benang emas yang saling bersangkutan mulai bermunculan, ini merupakan benang memori yang berisikan memori kehidupan seorang manusia.

Apabila benang ini menjadi kusut atau bersangkutan satu sama lain, maka ketika orang itu bereinkarnasi, dia tidak akan ingat kehidupannya di masa lampau.

Jika benang memori itu kusut saat seseorang masih hidup, maka dia akan melupakan memori kehidupannya dan hanya mengingat siapa dirinya sendiri.

Saat ini, Irene tengah memperbaiki benang memori milik Ailyn. Benang memorinya sungguh berantakan dan kusut, sehingga memori yang ada pun menghilang.

Dengan fokus, Irene melepaskan dan meluruskan benang memori itu, bukan hal mudah bagi seseorang untuk meluruskan benang memori, karena kalau sampai benang itu terputus, maka dia akan benar-benar kehilangan seluruh ingatannya. Bahkan dia bisa kehilangan ingatan akan dirinya sendiri.

"Ughh... Benang-benang ini saling menyangkut satu sama lain, kenapa bisa jadi berantakan seperti ini?! Seharusnya benang memori tidak sekacau ini," keluh Irene

Setelah 30 menit, akhirnya semua benang memori milik Ailyn kembali lurus dan halus. Perlahan semua ingatan masa lampau pasti akan kembali.

"Pelan-pelan saja, kuharap kau mengingat semuanya secara perlahan..."

When an Antagonist becomes HeroineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang