melukis adalah hidup ku apapun yang aku lihat apapun yang aku rasakan akan ku lampiaskan ke dalam lukisan , dia Ana Evania gadis cantik yang pintar dan selalu menjuarai lomba lukis dari kecil karena lukisan nya tidak ada satu pun gagal membuat semua...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Memasuki area sekolah Kenzo sudah di sambut dengan triakan triakan yang berasal dari kaum hawa , Kenzo ya Kenzo tidak ada yang berubah sama dengan muka datar nya dan tidak peduli dengan teriakan itu .
Dan sikap cuek nya itu menambah rasa suka untuk kaum hawa karena Kenzo mempunyai ciri khas sendiri dan jangan lupa cowok ganteng ini mempunyai otak yang sangat pintar membuat yang hanya kagum semakin kagum .
Diantara perempuan yang menatap Kenzo dengan wajah kagum nya hanya satu perempuan yang membuat Kenzo tertarik ya dia Ana , perempuan itu sedang melukis di bangku koridor depan kelas nya , tatapan yang serius menatap sebuah kanvas putih nya membuat Kenzo tersenyum sangat tipis.
Tidak tau kenapa semenjak bertemu dengan perempuan yang menurut Kenzo berbeda dari yang lain , diantara perempuan yang menatap Kenzo kagum hanya dia yang menatap seorang Kenzo biasa aja dan sibuk dengan dunia nya.
Kenzo melihat ada seorang laki laki datang menghampiri Ana dia ketua OSIS di sekolah ini yang Kenzo tau dia bernama Vano Anggara , kalau kalian mau tau Vano dan Kenzo sudah menjadi musuh , awalnya Kenzo tidak mengenal Vano dan sikap cuek nya yang membuat tidak terlalu mengenal murid disini kecuali sahabat sahabat nya.
Tapi semenjak pemilihan ketua basket Kenzo lah yang terpilih dan Vano tidak terima , memang sedari awal juga Kenzo merasa Vano terlihat membenci nya tidak tau kenapa , menatap nya dengan sinis membuat Kenzo bingung dan akhirnya Kenzo tidak mempermasalahkan nya memang Kenzo mempunyai banyak musuh padahal Kenzo tidak pernah mencari masalah kalau bukan mereka yang mencari masalah duluan.
Vano pun keluar dari eskul basket dan mencalonkan sebagai ketua OSIS di sekolah ini , dan ternyata dengan wajah ganteng nya dan tegas nya Vano terpilih walaupun masih lebih ganteng Kenzo .
Dan semenjak itu setiap mereka papasan Vano selalu menatap nya sinis dan Rafa yang melihat itu ke pancing emosi dan Kenzo selalu menahan ini bukan urusan sahabat nya dan juga Kenzo tidak mau mempermasalahkan itu , kalau Vano tidak mengangguk hidup nya tidak jadi masalah untuk Kenzo tapi kalau sudah menggangu hidup nya Kenzo akan turun tangan.
***
Dilain tempat Ana sedang sibuk melukis dengan kuas dan kanvas nya dan engga lupa dengan cat air yang selalu Ana bawa kemana kemana .
Menatap sekolah yang engga sampai satu tahun lagi Ana harus meninggalkan sekolah ini dengan banyak kenangan , menatap satu persatu ruangan yang terbilang cukup tinggi dan mewah ini membawa kesan sedih .
Dan Ana masih punya banyak waktu untuk menciptakan kenangan nya walaupun Ana tidak punya pacar tapi Ana masih punya sahabat sahabat yang baik yang selalu ada di samping nya , dan akan membuat masa SMA dengan sahabat nya menjadi kenangan yang tidak akan terlupakan .
" Ana " panggil seseorang membuat tatapan Ana teralihkan , dia Vano Anggara kakak kelas yang ramah yang selalu tersenyum dia seorang ketua OSIS di sekolah ini .
