melukis adalah hidup ku apapun yang aku lihat apapun yang aku rasakan akan ku lampiaskan ke dalam lukisan , dia Ana Evania gadis cantik yang pintar dan selalu menjuarai lomba lukis dari kecil karena lukisan nya tidak ada satu pun gagal membuat semua...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ana menatap bangunan tinggi apa ini rumah tapi tidak seperti rumah ini seperti masion khas Eropa dan sangat indah.
Apakah ini milik keluarga Kenzo ? seperti nya kalau bukan untuk apa cowo ini memberhentikan nya ini rumah putih ini.
" Turun " suruh nya membuat Ana kembali dari lamunan nya , Ana turun dari motor dan merasakan gugup untuk memasuki rumah ini. , Walaupun bisa di bilang Ana adalah orang yang berada tapi rumah nya tidak sebesar rumah ini .
Saat menaiki tangga menuju pintu besar berwarna putih besar itu mereka tiba tiba pintu terbuka dan di sambut dengan gadis kecil dengan rambut di kepang membuat Ana kaget sama juga dengan gadis cantik itu memberhentikan lari nya menatap Ana bingung.
" Siapa Abang ? " Tanya membuat Ana melihat nya gemas sendiri ternyata dia adik nya Kenzo , Ana baru tau kalau Kenzo mempunyai adik yang sangat menggemaskan ini.
Ana pun berjongkok untuk mensejajarkan tinggi nya dengan gadis kecil itu " Hai aku Ana panggil aja kak Ana oke " dengan senyum manis nya sambil mengulurkan tangan nya membuat Thalia ikut tersenyum menatap Ana.
" Hai kakak antik , aku ia " membalas uluran tangan itu .
" dia Thalia , Adik gue " ucap Kenzo membenturkan ucapan adik nya belum lancar berbicara membuat Ana mengangguk ngerti .
" Kakak antik anget " dengan terkekeh membuat Ana yang tidak kuat melihat kegemasan nya mencubit pipi chubby Thalia dengan pelan membuat Thalia merasakan kegelian .
" bunda mana ? " Tanya Kenzo sambil ikut berjongkok dan mengusap rambut Thalia dengan lembut tanpa sadar Ana yang melihat itu tersenyum pemandangan yang sungguh manis saat melihat perilaku Kenzo yang lembut terhadap adik nya berbeda dengan Kenzo di sekolah.
" bunda di dapur , ayo kak antik kita main " Ana menatap Kenzo seperti bertanya sebenarnya ingin sekali bermain dengan Thalia saat melihat keceriaan nya.
" sayang , Kakak Ana nya mau litihan basket dulu nanti nilai kak Ana jelek gimana " ucap Kenzo menatap lembut Thalia sedangkan Thalia mengangguk dengan muka lesu nya.
" nanti kalau kak Ana udah tes basket nanti kita main berdua terserah Ia mau main apa " muka lesu Thalia berubah menjadi ceria mendengar perkataan Ana dengan senyum nya.
" Kak antik ga bohong kan ? "
" engga , Kakak janji " setelah mengatakan itu Thalia mengangguk membuat Kenzo gemas dan mengacak rambut adik kesayangan nya itu .
Mereka bertiga pun masuk rumah dengan Thalia yang berada di gendongan Kenzo , Ana melihat dekorasi rumah Kenzo terlihat elegan dan bikin suanan rumah ini nyaman karena saat memasuki ruang tamu depan nya di sambut dengan air kolam yang mengalir dan beberapa tanaman yang tertutup kaca.
" eh aduh kebiasaan Lia suka gendong gendong ke Abang , Abang cape tau " ucap wanita paruh baya itu seperti mengomel walaupun terdengar sangat lembut , Ana yakin Wanita paruh baya itu adalah bunda Kenzo terlihat sangat cantik memakai kerudung yang berukuran panjang , pantesan anak nya ganteng banget orang bunda nya sangat cantik.
