💜💜💜💜
"Ya Seokjin?"
Bibir Seokjin langsung melengkung ke atas, ketika mendengar suara wanita yang ia rindukan. Sudah lima hari ia berada di Seoul, karena ada urusan penting mengenai pekerjaannya.
"Sedang apa?"
"Mempersiapkan model baju, yang akan aku bawa ke Jepang," sahut Sojung. Ia tengah menggoreskan stylus pen pada layar I pad nya, menggambar desain baju dengan serius.
"Kapan acaranya? Aku boleh ikut kan?"
"Memangnya kau tidak sibuk?"
"Masih bisa diatur, selagi aku adalah bosnya," ucap Seokjin sambil terkekeh.
Di seberang sana, Sojung mencebikkan bibirnya, mendengar Seokjin yang mulai menyombong.
"Kau pergi dengan Wonny?"
"Eum.. dengan Eunwoo juga."
Seokjin menautkan kedua alisnya, tak senang karena Eunwoo juga pergi.
"Untuk apa dia ikut? Aku bisa ke Jeju, jika kau merasa kesulitan. Tidak perlu meminta bantuan Eunwoo," ucap Seokjin dengan nada kesal. Ia cemburu.
"Hhhhaaah, kau ini," Sojung menghembuskan nafasnya. "Eunwoo akan jadi modelku. Kau kan tidak mau," ucap Sojung kesal, saat ingat Seokjin menolak menjadi modelnya.
Seokjin mencebikkan bibirnya kesal. Ia membayangkan Sojung sedang merapikan baju Eunwoo yang akan menjadi model. Membayangkan senyum manis Sojung kepada Eunwoo, membuat Seokjin tak rela.
"Kata siapa aku tidak mau?"
"Kau yang bilang waktu itu."
"Aku pikir kau sedang tidak serius," sahut Seokjin. "Tidak usah pakai Eunwoo. Biar aku saja yang jadi modelnya," pinta Seokjin.
Sojung mengernyitkan keningnya. Sojung sangat tahu jika Seokjin sangat enggan menjadi model. Bahkan ia rela memaksa Jungkook, Taehyung dan Jhope agar mau menjadi model Sojung. Mengapa sekarang pria itu dengan suka rela menyerahkan diri?
"Mengapa tiba-tiba ingin jadi model?"
"Memangnya tidak boleh?"
"Tentu saja boleh," sahut Sojung cepat. Ia tak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini. Sudah lama ia ingin Seokjin yang menjadi modelnya. Selain karena wajah tampannya, postur tegap dan dada bidangnya sangat pas untuk dijadikan model.
"Kalau begitu, Eunwoo tidak akan jadi model, kan?"
"Iya...," Sojung tersenyum. Ia tahu pria itu cemburu. Mengetahui hal itu, membuat Sojung terasa ringan.
"Kalau begitu, istirahatlah. Wonny sudah tidur, kan?"
"Iya... kau juga."
"Selamat tidur, Kim Sojung yang cantik," ucap Seokjin sambil terkekeh.
"Selamat tidur, Jin," Sojung menahan senyumnya. Ia terlihat seperti gadis SMA yang sedang bertelepon dengan sang kekasih.
Setelah putus sambungan telepon, Seokjin segera merebahkan dirinya ke kasur, bersiap untuk tidur.
.
.
Sojung menyandarkan punggungnya pada sandaran kursi. Sebagai seorang wanita, tentu Sojung sangat ingin memiliki kekasih seperti Seokjin. Bahkan ia sekarang bertanya, status apa yang mereka jalani saat ini? Sojung tentu ingin memperjelas hubungan itu. Tapi, ia masih belum siap. Ia ingin, tapi belum siap. Apa yang harus ia lakukan? Jika bertanya pada Seokjin, tentu pria itu ingin mereka memiliki hubungan yang serius.
KAMU SEDANG MEMBACA
KSJ
Teen FictionDua KSJ yang tak pernah akur, padahal sebelumnya pernah saling mencintai.