Sequel Alinka's Story!
__________________________________________________________________
Aarav Ace Prince Xaverion. Pria yang memiliki panggilan khusus yaitu 'Prince' memiliki gelar yang berbahaya.
Dalam diamnya ia bisa menghancurkan musuhnya dala...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Xiera dan para inti ARGON saat ini sedang berkumpul di ruang pribadi Prince yang ada di sekolah. Xiera tengah menyender dengan nyaman di bahu Prince.
Tring..
Notif handphone Xiera dan Prince berbunyi bersamaan.
Xiera membuka handphone nya begitu juga dengan Prince.
"Kamu ada di tambahin Papa ke grup?" Tanya Xiera pada Prince.
"Hm ada."
Xiera membaca pesan yang ada,
KELUARGA BESAR 🌲 (42 anggota)
Papa💕 Tes.. tes..
Paman Melvin Tespack
Paman Diego Masih ada anak di bawah umur bego!
Mami Gabby Ini para bapak-bapak memang meresahkan ya. Tolong language nya yang bener!
Paman Richard Hahahaha
Papa💕 Dah woi!!! Gua mo serius nih.
Oma Vina Kenapa nih? Ada apa gerangan kalian mau buat grup?
Oma Beverly Masih inget sama orang tua?
Oma Chara Tumben.
Oma Cletysia Pasti ada maunya nih sampe niatan buat grup.
Papa💕 Ternyata ada baiknya tadi kita tidak menambahkan para nenek-nenek ke dalam grup ini.
Oma Vina Berani?🔪
Oma Beverly ²
Oma Cletysia ³
Oma Chara ⁴
Paman Melvin Mending lo diem deh Ben drpd di amuk para Nenek.
By❤ ?
Xiera menoleh pada Prince ketika Prince mengirimkan pesan tanda tanya di grup.
Oh jangan kalian pikir itu Xiera yang membuat nama kontak By❤ di handphone Xiera. Nama itu di buat oleh Prince sendiri. Sedangkan, di handphone Prince. Nama Xiera di buat Prince's Mine❤. Sungguh tak terbayangkan bukan? Prince yanvg dingin itu ternyata sangat bucin pada Xiera.
"Kenapa?" Tanya Prince pada Xiera yang menatapnya.
"Nyingkat amat di grup." Prince tersenyum kecil melihat raut wajah Xiera. Dengan gemas ia mengecup sekilas bibir Xiera.
"Lo kalau mau bucin jangan di sini dah. Panas gua ngeliatnya." Sinis Rey ketika matanya tak sengaja menangkap Prince mencium bibir Xiera sekilas.
Prince mengabaikan perkataan Rey. Dan menatap handphonenya kembali.