BIG BOSS (END)

chapter 49

*

*

*

Owekk... Owekk...!!

Izelle menangis kencang membagunkan Mew dan juga Kana.

Mew bangkit dari posisinya lalu memeriksa popok puteri kecilnya.

Sementara dengan perlahan Kana mendudukan dirinya menyandarkan punggungnya dikepala ranjang.

"Ngompol ya Mas?" tanya Kana disaat sang suami sedang memeriksa sang puteri.

"Iya sayang, sebentar Mas gantiin dulu popoknya." jawab Mew sambil membuka kain bedongan dan popok sang puteri.

"Mas'nya bisa nggak?" tanya Kana khawatir.

"Bisa sayang." jawab Mew yang mulai membuka ikatan kain bedongan sang puteri.

Dengan perlahan dan hati-hati Mew mengangkat sedikit kaki sang puteri hingga pinggang sang puteri terangkat lalu dengan sangat pelan Mew menarik popok tersebut dan langsung menggantikannya dengan yang baru.

"Mas itu kupu-kupunya dedek belum kamu lap loh." ucap Kana sambil menunjuk kekemaluan sang puteri.

Oweekk... Oweekk...!!

"Sebentar ini Mas masih kagok, cup dedek sayang sebentar ya, Daddy bersihkan dulu popolnya baru nen sama Buna ya." dengan sangat cepat Mew mengambil kapas yang sudah sengaja ia siapkan dan ia letakan di nakas sebelah ranjangnya, lalu ia basahi kapas itu dengan air dan setelah itu ia peras sedikit kapas tersebut.

Oweekk.... Oweekk!!

"Sebentar lagi ya sayang." ucap Mew sambil membersihkan kemaluan sang puteri dengan cara mengelapnya lembut.

Oweekk... Oweekk...!!

Kana tersenyum, bahkan tertawa kecil melihat sang suami yang begitu terlihat panik.

"Mas santai aja, bayi nangis itu wajar nggak usah disuruh buru-buru berhenti." ucap Kana menenangkan sang suami yang terlihat begitu tergesa-gesa disaat mengganti popok puteri kecilnya.

"Kasian sayang dedek Izelle pasti ndak betah terus haus."

"Nah udah kan, sini dedeknya biar aku kasih nen dulu." ucap Kana sambil mengulurkan tangannya meminta sang puteri.

"Sebentar sayang." balas Mew sambil melilitkan kain bedongan sang puteri lalu setelah selesai ia pun langsung memberikan sang puteri keistrinya.

Oweek.... Oweekk....!!

"Cup sayangnya Buna, dedek Izelle mau nen ya, haus ya sayang." ucap Kana sambil mengarahkan putingnya ke bibir mungil sang puteri.

"Bun ini sudah jam 1 malam loh."

"Hmm.. Terus kenapa Mas?" tanya Kana yang bingung.

"Jangan usilin dedek lagi ya, kasian loh dari tadi pas dedek nen kamu usilin terus." jawab Mew memperingati sambil merapihkan bekas popok puteri kecilnya.

"Kok Mas tau sih kalo aku udah gemes lagi, Mas'nya sini deh aku udah nggak tahan mau cubit pipiknya dedek Izelle." balas Kana yang membuat Mew langsung bergegas duduk disampingnya.

"Astaga Mas, becanda loh aku." tawa Kana mengerjai suaminya yang dibalaskan kecupan sayang dipipinya.

"Kamu tuh nakal banget sih, sebentar ya Mas mau buang bekas kapasnya dulu."

Setelah merapihkan sampah kapas dan juga popok basah puterinya, Mew segera kembali naik keatas ranjangnya lalu duduk disamping sang istri.

"Mas nggak tidur lagi?"