our story |Hiatus|

chatime ( chat-time🌚) ( 😺💜🐹)

Jantungku berdebar saat kau menatapku jadi salah tingkah bicara sama kamu....

"Ji, telepon" Jia yang sedang rebahan santuy di kursi panjangnya sambil menonton run BTS akhirnya bangkit dan mengambil handphonenya.

"Dengan Jia disini, ada apa ya?" Ucap Jia saat dia mendengar sapaan di sebrang.

"Tai...ini gua Sindi, sok banget najis"

"Gua matiin aja lah, Lo telpon cuman buat ngatain gua doang" kesal Jia dia benar benar mematikan sambungan telepon. Namun beberapa detik kemudian Sindi kembali menghubunginya.

"Apa sih..."

"Gua doain Suga pacaran sama IU mampus!"

"Idih..." Jia merasa heran karena sindi langsung mematikan teleponnya begitu saja.

Tidak ambil pusing, Jia kembali melanjutkan kegiatannya yang sempat terhenti.

"Jia...mau ikut gak?" Mata jia langsung berbinar saat mendengar kata ikut, dia langsung bangkit dan menatap kakak laki lakinya Jhonny.

"Ke where kak?" Tanya Jia, dia sudah bangkit dari kursinya.

"Toilet, mau poop siapa tahu mau ikut"

/Plak/

Bantal kursi melayang ke arah Jhonny ya sudah pasti itu kelakuan Jia.

"Sono lu anjirr" Jhonny tertawa puas lalu berjalan ke kamar mandi untuk menunaikan hajatnya.

----

Jia merasa hari ini benar benar menyebalkan mulai dari dosennya yang tidak kira kira memberi tugas, teman kelompoknya izin saat presentasi dan sekarang hujan disaat dia tidak membawa payung.

"Oh tuhan....hentikan hujan...ku ingin pulang..ingin Indomie..dan nonton Spongebob..." Jia mengganti lirik lagu dia milik Anji dan menyanyikannya dengan penuh penghayatan.

"Fppttt" Jia menoleh dan melihat seorang pria dengan masker dan topi hitam sedang tertawa.

"Idih ganteng lu?" Pria itu berhenti tertawa saat mendengar ucapan Jia.

"Maaf, duluan kak" ucap pria itu lalu membuka payungnya dan pergi begitu saja.

Jia kembali duduk dan kini hanya bersenandung kecil menunggu kakaknya datang menjemput.

/Byurrrr/

"Jiaaaaaaaaa......ayok kita lego~" ucap Jhonny namun matanya membelalak saat melihat umji yang basah kuyup.

"Walah shishishi" Jia mengumpat namun hanya memakai huruf awalnya saja. 

"Ekhem, ji naik gojek ya Abang duluan"

"Yeuuu anak *****, astagfirullah" jia refleks beristighfar setelah tidak sengaja berkata kasar.

"Anak manusia soalnya aku juga adik nya manusia" lanjut umji, dia menoleh untungnya sepi bisa hancur image baby kiyowonya jika ada yang melihat.

"Eh, masih disini?. Kok basah kuyup?" Jia melirik dan melihat pria yang tadi.

"Lah..anda ngapain kembali kesini?" Jia bertanya balik, pria itu tidak memakai helm dan hanya menggunakan topinya saja.

"Masnya ini hujan loh mas, gak engap itu masker?" Lanjut Jia, Jia saja saat hari cerah sangat pengap memakai masker apalagi hujan.