28

85 12 0
                                    

        💖 HAPPY READING 💖

wiu.. wiu.. wiu.. wiu!

"Lo harus bertahan Fir, lo enggak boleh sampai meninggal. Gue mohon lo bertahan." Ucap Dylan yang terus memegang tangan Firdaus yang berlumuran darah.

"Nan, cepetan lo rumah sakit ***, Firdaus kecelakaan." Ucap Rezfa yang menelfon Hanan.

Setelah hampir 30 menit, akhirnya mereka pun sampai di rumah sakit.

"Fir lo harus bertahan." Ucap Rezfa.

Mereka pun membawa Firdaus ke ruang IGD.

"Maaf kalian tidak boleh masuk ya, silahkan tunggu di luar." Ucap salah satu suster.

"Lo udah telfon Hanan kan?." Tanya Dylan.
"Udah." Balas Rezfa.

Setelah beberapa menit, akhirnya Hanan pun datang.

"Coba sekarang salah satu dari lo berdua cerita kenapa Firdaus bisa kecelakaan." Ucap Hanan saat sampai di depan Dylan dan Rezfa.
"Jadi- (Anggep aja Dylan lagi nyeritain kejadian nya). Jadi gitu nan ceritanya." Jelas Dylan.

"Kenapa lo berdua dukung Firdaus buat balapan sih." Tegas Hanan.
"Ya lo tau sendiri kan Firdaus tuh orang nya gimana. Dia paling enggak suka kalo ada yang halangin urusannya." Ucap Rezfa.
"Terus sekarang gimana coba, lo berdua udah telfon bokap sama nyokap nya Firdaus?." Ucap Hanan.
"Belum, gue sama Rezfa bingung harus bilang apa ke bokap sama nyokap nya Firdaus." Ucap Dylan.
"Sekarang lo telfon bokap atau nyokap nya dan jelasin kejadiannya. Karena gue enggak ada di sana saat kejadian, jadi lo berdua harus tanggung jawab buat jelasin." Jelas Hanan. Dan Dylan pun menelfon bokap nya Firdaus dengan tangan gemetar dan takut.

                           🌸🌸

"Kak Fir kok enggak pulang - pulang ya. Duhh, kok perasaan aku enggak enak sih. Semoga aja kak Fir enggak kenapa - Kenapa." Ucap Icha.

Lalu Icha turun ke bawah untuk mengambil air minum. Dan saat Icha hendak meminum air nya, tiba - tiba gelas yang Icha pegang jatuh dan pecah.

"Astagfirullah, kok gelasnya bisa jatuh sih. Mana perasaan aku enggak enak lagi. Semoga aja enggak ada kejadian apa - apa." Ucap Icha dengan mata yang berkaca - kaca sambil memungut beling tersebut.

                            🌸🌸

"Mama kangen deh pah sama Icha, lain kali mama mau main ah ke rumah nya Fir." Ucap mama.
"Kenapa enggak mereka aja yang suruh kesini." Balas papa.
"Kalo di suruh kesini Fir pasti enggak mau." Ucap mama.

Saat hendak menyalakan lampu tidur, tanpa sengaja tangan mama menyenggol foto Firdaus dan foto tersebut jatuh dan pecah.

"Astagfirullah." Ucap mama lalu bangun dari duduknya.
"Apa yang jatuh mah?." Tanya papa.
"Fotonya Fir pa." Balas mama.
"Kok bisa jatuh sih?." Tanya papa.
"Tadi enggak sengaja ke senggol mama." Balas mama.

Saat sedang memungut beling dari bingkai tersebut, tiba - tiba ada yang menelfon.

"Ya halo, ini siapa?." Ucap papa.

"Ini Dylan om, Dylan cuma mau ngasih tau kalo Firdaus kecelakaan dan sekarang lagi ada di rumah sakit ***."

"APA?." Ucap papa dengan nada cukup tinggi.

"Papa kenapa? Siapa yang nelfon?." Tanya mama.

"Dylan, dia bilang katanya Firdaus kecelakaan. Dan sekarang ada di rumah sakit ***." Jelas papa.

"Astagfirullah, terus keadaannya sekarang gimana pah? Terus Icha gimana, pasti dia shock banget kalo denger Fir kecelakaan." Ucap mama sambil menangis.

"Sekarang kita ke rumah Fir dulu jemput Icha terus ke rumah sakit ya." Titah papa dan mama mengangguk.

ANA UHIBBUKA FILLAH  (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang