6. Cinta Bertasbih

257 140 56
                                    

"Kau boleh mengejar dunia asalkan kau tak lupa dengan akhirat yang kekal, ingatlah bahwa dunia ini hanya sementara. Jangan sampai kau menggadaikan yang selamanya untuk yang hanya sementara."
—Laila Zahroh

Setelah salat Maghrib, tak lupa semuanya berdzikir lalu berdoa dengan apa yang mereka inginkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah salat Maghrib, tak lupa semuanya berdzikir lalu berdoa dengan apa yang mereka inginkan. Ada beberapa anak-anak yang bermain di dalam masjid dan ada sebagian yang menuju lemari masjid untuk membaca Qur'an. Laila masih duduk di barisan shaf masjid sembari mengangkat kedua tangannya meminta pada Sang Maha Kuasa lagi Maha Penyayang.

Waktunya anak-anak mengaji, batin Laila yang mengarahkan matanya pada anak-anak didiknya di masjid. Ia tersenyum dan memejamkan matanya dengan bangga karena memiliki anak didik yang sangat nurut padanya, sehingga tak membuat Laila kewalahan dalam mengajari mereka.

Salah satu anak perempuan yang berada di pojokan barisan melihat Ustazahnya selesai membereskan mukenanya. Ia langsung memberitahu temannya untuk mengaji dan ia pun segera berjalan menuju lemari masjid untuk mengambil Al-Qur'an.

"Itu Ustazah Laila udah selesai doa. Ayo kumpul ngaji," panggil seorang anak perempuan tersebut pada teman-temannya. Laila yang melihatnya tersenyum haru.

Laila mengambil tasnya dan mulai mengambil Mushaf Al-Qur'an dan buku Nadzom Alfiyyah.
Terlihat anak-anak didiknya sudah berkumpul, Laila pun mulai memberi instruksi untuk mengucapkan ta'awudz terlebih dahulu.

"A'udzuubillahi minasy syaitannirrojim, bismillahirrahmanirrahim."

Anak-anak mulai mengucapkan ta'awudz dan Laila mulai memperhatikan mereka dengan seksama dan mengoreksi bacaan Qur'an mereka. Laila mendengarkan satu persatu anak didiknya yang saat ini tengah membaca surah yang berada di Al-Qur'an Juz 30 sebelum berlanjut belajar Nadzom Alfiyyah.

"Oke, sekarang kita belajar Nadzom Alfiyyah dulu ya sebelum melanjut ke Kitab Alfiyyah." Laila memberitahu pada mereka untuk memulai Nadzom dengan mudah dipahami oleh anak-anak didiknya dan Laila mulai mengiramakan Nadzom Alfiyyah tersebut.

Qola Muhammadun Huwabnu Maliki AhMadu Robbillaha Khoiro Maliki
Musholliyan Alannabiyyil Musthofa Wa alihil Mustak MilinNas sharofha

Wa Asta'inulloha Fil Alfiyyah
Maqoshidun Nahwi Biha Mahwiyyah

Tuqorribul Aqsho Bi Lafdin Mujazi Wa Tabsutul Badla Bi wa'din Munjazi

Wa taqtadi Ridhon Bi Ghoiri Sukhtin Fa Iqotan Alfiyyatabni Mu'thii

Lailatul Qadar(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang