DEVANO [ On going ]

DEVANO - 31

⏮️ Pelangi - Hivi! ⏭️

❝ Gapapa kalau emang bakal Sadtember, Oktrouble, Nopartner, asalkan nanti Deswithyou ❞

- Samudra Devano Alfareyza putra Ardion -

•
.
•
.

HAIII! SIAPA YANG NUNGGUIN PART 31?

KEPO YA SAMA KELANJUTANNYA?

Sebelum lanjut, Uma mau tanya kabar readers dulu nih?

GIMANA KABARNYAA KALIAN?

BAIK? ALHAMDULILLAH YAA

Yaudah deh, ayo lanjut!

Sebelum baca, jangan lupa vote ya

Tinggalin komentar juga

Kamu boleh kok kritik cerita ini, Uma seneng malah kalau ada yang berani ngasih krisar hehe

| LET'S MOVE ON TO THE NEXT CHAPTER! |
_____

31. He come!

Malam ini, suasana sekolah SMA Pelita Bangsa masih lumayan ramai. Paling hanya beberapa siswa saja yang sudah pulang ke rumah mereka karena sudah merasa lelah dengan hari ini. Banyak siswa yang memilih untuk menetap sebentar disekolah, menunggu kabar Edrea yang katanya tertinggal di hutan. Lumayan banyak orang yang ingin melihat kondisi gadis itu, mereka yang tadinya tak perduli dan tak tahu siapa itu Edrea, sekarang menjadi harus tahu. Merekalah orang-orang yang hanya kepo tentunya.

Lantai dua di gedung sekolah SMA Pelita Bangsa bagian ruang kelas XI IPS 1 terlihat terang, lampu di ruangan kelas itu menyala sendiri, namun dengan cahaya yang sedikit redup. Rupanya ada tiga orang gadis didalamnya, dia Vafa. Dan kedua gadis lainnya? Entahlah.

Mengapa mereka berkumpul di sana? Padahal semua siswa yang masih ada disekolah tidak diperkenankan masuk kedalam kelas. Semuanya diperintahkan untuk menunggu di lapangan sekolah saja, atau di lantai bawah. Sepertinya ada yang ganjal, mari kita usut!

"Mana bayaran gue? Sesuai dengan perjanjian lo, satu juta." Vafa, cewek yang menjadi sebab dari ketertinggalannya Edrea di hutan tempat mereka berkemah kemarin, menyodorkan tangannya tepat di depan wajah seorang gadis berambut pirang panjang sedikit bergelombang, dan mempunyai pahatan wajah yang bisa dibilang sedikit judes.