ASSALAMUALAIKUM READERS OF DEVANO'S STORY!
DON'T FORGET TO VOTE, COMMENT AND FOLLOW THE AUTHOR'S WATTPAD ACCOUNT<3
Berawal dari kebencian berakhir
24 jam
•
•
•
•
Yakin nggak mau sekarang? Kalau besok, durasinya mas tambah jadi 25 jam, mau?
•
•
•
Happy reading“Bagi pihak Malaysia Airlines dan seluruh anak kapal, saya ingin mengucapkan terimakasih, karena menyertai kami dalam perjalanan ini. Kami berharap dapat berjumpa dengan anda lagi dalam masa penerbangan terdekat. Semoga hari anda indah.”
DEVANO Baru saja menginjakkan kaki di negara yang 10 tahun lamanya adalah tempat tinggalnya. hanya pemandangan sore yang menyambutnya di Indonesia, lebih tepatnya Jakarta. Langit yang berwarna jingga kemerahan membuat suasana lebih indah, cowok itu menyeret koper miliknya untuk menghampiri lobby dekat sana.
Melirik jam tangan yang terpasang apik di pergelangan tangannya, cowok itu mendengus kesal. Pasalnya, supir pribadinya belum terlihat ada di bandara.
“Lama banget,” ucap Devano, lalu menyedot minuman boba yang sempat ia bawa dari Malaysia.
“Halo, bang, abang dimana? Saya sudah nunggu di lobby depan ni,” ucapnya setelah menelpon supir pribadinya, Asep.
“Maaf den, sebentar, Abang ke sana sekarang,” cicit Asep di sebrang telpon.
Tut Tut
Tanpa mengatakan sepatah kata pun, Devano langsung mematikan telponnya sepihak.
“Kebiasaan.”
Menyenderkan tubuhnya di dinding, dengan mata yang terfokus pada ponselnya, Devano memasang gaya tebar pesona. Nampaknya, sedang memancing buaya betina.
Tak berselang lama, Kaum hawa yang melihat itu langsung berlarian ke arah Devano. Entah karena Devano terlalu tampan, entah gadis-gadis itu yang memang lebay.
Tak bisa dipungkiri, wajah cowok itu seketika berubah panik. Mau di dalam pesawat, mau diluar pesawat, sama saja!
“Aaaa mas! Mas ganteng banget, boleh minta no handphone nya, mas?”
“Mas punya tiktok?! Namanya apa, mas?”
“Mas-mas minta no Handphone nya dongg!!”
Tidak merespon, Devano bergumam, “apasi.”
“MAS BOLEH MINTA TANDA TANGANNYA!?!!” teriak gadis yang berlarian tak jauh dari kerumunan, Tangan yang menenteng sepatu jinjit, dengan wajah yang tersenyum berseri-seri.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVANO [ On going ]
Teen FictionLeak: BERAWAL DARI KEBENCIAN BERAKHIR 24 JAM Semua berawal ketika lelaki yang pada sore itu baru menginjakkan kakinya di negara kelahirannya, Indonesia. Yang tak lain lelaki itu bernama DEVANO. SAMUDRA DEVANO ALFAREYZA PUTRA ARDION cowok berperawak...