15. Bersamamu

5.8K 391 5
                                    

Assalamualaikum semuanya gimana kabarnya hari ini? Btw malam ini malam apa? Waktunya bunnes untuk update ya 💙💙💙
Ada yang nungguin nggak nich?

Jangan lupa untuk vote dan komentar ya 🎉 🎉🎉 tungguin setiap episode hm.... Oke langsung saja kita kecerita nya let's go happy reading

بسم الله الرحمن الرحيم

~SELAMAT MEMBACA~

~SELAMAT MEMBACA~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Definisi cinta yang sesungguhnya ialah disaat kamu berani menghalalkan nya, ketika mulut mengucapkan ikrar pernikahan. Definisi cinta itu sangat singkat, namun bermakna luas. Bahkan hanya orang-orang tertentu yang tau arti cinta sesungguhnya."

~Alfarezel Rayant Jonathan~

















~🌼~















Malam hari telah tiba, nuansa pernikahan yang dihiasi oleh gemerlap lampu berwarna gold menghiasi setiap sudut taman. Para tamu undangan yang awalnya datang kini sudah mulai berkurang.

Ditempat lain, Syafa tengah berdiri melihat ke arah rembulan malam yang tengah menyinari bumi dengan cahayanya. Dirinya menghela nafasnya panjang, saat ini ia tengah berada di salah satu hotel berbintang yang ada di kota Jakarta. Setelah acara resepsi pernikahan yang membuatnya lelah, membuat Jonathan papah dari Rayant menyuruhnya ke sebuah hotel. Menolak? Syafa dan Rayant sudah melakukannya namun tetap saja pria paruh baya itu Keukeh, menyuruhnya untuk ke hotel.

Ting.

Suara pesan masuk dari ponsel milik Syafa membuat lamunannya buyar, Syafa meraih benda pipih tersebut lalu melihat pesan yang dikirimkan oleh sahabatnya, yang kini sudah menjadi adik iparnya itu.

Dokter Cantika:
Selamat tidur pasutri baru, btw jangan lupa kalau pulang bawa kabar baik ya. Butuh keponakannya soalnya. Wgwg, canda.

Seketika Syafa membulatkan matanya lebar-lebar, ia segera melemparkan ponselnya ke sembarang arah. Mempunyai sahabat sekaligus adik ipar seperti Cantika membuatnya harus sabar, pasalnya Cantika sangat random terhadap segala sesuatu. Syafa kembali melihat kearah bintang serta bulan yang ada di langit, rasanya membuat nya lega ketika melihat bulan serta bintang.

Di tengah-tengah keasyikannya melihat bulan, tiba-tiba dirinya dikagetkan dengan sebuah tangan kekar yang melingkar tepat di pinggang nya. Sontak saja Syafa membalikkan tubuhnya, terlihat Rayant dengan rambut yang basah akibat keramas bahkan tetesan air dari rambutnya membuat ketampanan Rayant berlipat ganda.

OPACRAPHILE [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang