Hanya revisi untuk menambahkan visualnya aja kok🤭
Maaf ya yang tadi nanya kenapa gak bisa kebuka😁😁
.
.
.
Angkasa saat ini sudah selesai mandi dan hanya memakai bathrobe sambil memandangi kedua abangnya yang sedang berdebat entah merebutkan apa. Dan angkasa yang lama-lama mulai jengah mendengar perdebatan itu pun akhirnya memilih untuk keluar dari kamarnya menuju lantai 1, tak lupa dia juga membawa dotnya yang tadi belum sempat dia minum.
Dan dengan santai anak itu berjalan menuruni tangga tanpa peduli jika dirinya belum memakai pakaian samasekali, yah walaupun tertutup dengan bathrobe tapi kan tetep saja. ah Nini jadi bingung dengan pemikiran anak itu.
Angkasa memperhatikan abangnya Louis dan kelima orang asing yang sedang serius menonton tv yang menayangkan pertandingan softball diruang keluarga. Dia selalu bertanya-tanya kenapa orang kaya itu selalu menonton tv tayangannya kalo gak pertandingan pasti berita cuaca, atauga promosi yang menjual barang-barang gitu. Tidak seperti bundanya dulu yang hanya menonton sinetron, mangkannya hidup bundanya itu selalu dipenuhi drama seperti dirinya. Angkasa terkekeh pelan dengan pikirannya yang gak Jelas itu dan berjalan menghampiri mereka lalu duduk disebelah Louis.
Angkasa melirik sekilas abangnya dan tersenyum, kemudian dia dengan santainya merebahkan tubuhnya disofa dan menjadikan paha abangnya itu sebagai bantalannya lalu dia ikut menonton tv sambil menyedot nipple lunak yang saat ini dia pegang.
Angkasa menerawang dan mengingat ucapan bang J yang disampaikan gilang. Ahh kali ini dia cukup yakin jika omongan bang J kali ini tidaklah berbohong. Buktinya sekarang abangnya ini yang katanya psikopat tidak seburuk apa yang dibilang oleh bang J. Dan kayanya sifat bang Louis ini sama persis seperti kedua abangnya yang mungkin masih berdebat di kamarnya itu tanpa tau jika dirinya sudah keluar.
Sedangkan Louis sendiri yang menjadi bantalan hanya diam dan fokus menonton tv, sesekali tangan besarnya itu mengusap lembut kepala anak yang ada dipahanya saat ini.
Dan tingkahnya Louis itu tak luput dari penglihatan 5 orang yang ada disana.
Mereka sudah tau jika anak yang sedang tiduran disofa itu bernama Angkasa Nick, tadi salah satu dari mereka menyuruh orang kepercayaannya untuk mencari seluruh data anak itu. Dan selang beberapa menit semua data yang dibutuhkannya langsung dia dapatkan mangkannya mereka tau siapa anak itu.
Anak itu adalah anak angkat Jevan, tua bangka itu yang mengirimkannya kesini dan anak itu berhasil menarik perhatian semua anggota keluarga Jevan, termasuk Jevan sendiri. Mereka semua sangat penasaran bagaimana caranya anak itu bisa mendapatkan perhatian anggota keluarga Jevan. Karena yang mereka tau si tua bangka itu sering mengirim seorang anak kesini dan semuanya akan berakhir hanya nama saja, tapi mereka tidak menyangka jika ada 1 yang berhasil selamat dan saat ini dia dengan santainya sedang tiduran dipangkuan Loius.
KAMU SEDANG MEMBACA
Angkasa
Novela JuvenilAngkasa Nick. Dia tidak pernah merasakan kasih sayang orang tua, tinggal hanya berdua bersama bundanya tapi tidak pernah merasakan kebahagiaan. Hingga suatu hari dia dijual oleh bundanya dan dibeli oleh seseorang yang sedikit merubah hidupnya. Kelua...