55. Sinar Milikmu

670 98 6
                                    

Please don't be a silent reader, vote and comment untuk menghargai suatu karya.

Happy Reading!!!

[The Real One Counterattacked]

✧♡✧

"Sialan, darimana kamu?"

Sopan, tersenyum tipis. "Maafkan saya. Saya bermaksud untuk memberikan pelajaran kepada mantan Tuan saya," jawabnya.

"Cih! Sekarang kita sedang dalam bahaya! Persiapkan semuanya untuk berperang!" seru Bora Ra.

"Ah~ benar. Lambency pasti tidak akan tinggal diam masalah ini. Terutama ada Kaizo yang berkhianat, dia pasti memberitahu semuanya tentang anda," ujar Sopan, yang masih tersenyum.

"Bajingan itu! Dia tiba-tiba berkhianat!" Bora Ra, tampak marah.

"Namun, melihat spirit yang lainnya juga beralih kepada si palsu, mungkinkah ternyata dia adalah yang asli?" tanya Sopan.

Bora Ra mendelik tajam. "Jangan bertanya ini itu! Lakukan saja pekerjaanmu untuk melindungiku! Juga awasi dia untuk tidak kabur!" serunya.

"Baik~" balas Sopan, sambil memainkan nada suaranya.

Bora Ra pun, pergi entah kemana. Tempat yang menjadi persembunyian mereka menjadi sangat gaduh, karena mempersiapkan segala hal untuk perang yang akan terjadi.

"Apa kamu tidak khawatir?" Fang, membuka suaranya, yang berada di belakang Sopan.

"Dengan apa?" balas Sopan, dengan acuh tak acuh.

"Solar akan ikut perang, loh. Terlebih lagi, pasukan Bora Ra adalah monster yang berevolusi dan sebagian pasukan ada iblis," ujar Fang.

"Mereka hanya terdiri dari kelas bawah dan beberapa kelas menengah," jawab Sopan.

"Meskipun demikian, jumlahnya terhitung banyak. Solar yang akan berperan besar di perang karena lawannya berasal dari Elemen Kegelapan," ucap Fang.

"Lalu?" Sopan, menyilangkan kedua tangannya. "Aku tidak peduli dengan Master."

"Apa?" Fang, mengernyitkan dahinya. "Bukankah tadi kamu mengiyakan permintaannya?!"

"Permintaan apa?" Sopan, menghela nafasnya. "Master, tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya berbicara mengandalkan aku, tapi tidak menjelaskan apa yang harus aku lakukan."

"Huh? Apa kamu lupa jika Solar menyuruhmu untuk melindungi aku?" ujar Fang, dengan santai. Kemudian dia menyeringai kecil, mengingat sesuatu. "Aku tidak ingin mengatakan ini, tapi aku sangat berharga bagi Solar. Jadi, jika kamu tidak melakukan tugasmu, Solar pasti akan kecewa~"

"Tsk!" Sopan, berdecak kesal dan menatap tajam kepada Fang.

Fang, mengangkat kedua tangannya. "Tenanglah! Meski kecewa, Solar akan memaafkan kamu," ucapnya.

"Tsk! Terserah!" Sopan, kembali mengalihkan perhatiannya. "Lagipula, kamu aneh. Kemarin kamu ingin menyingkirkannya, tapi sekarang kamu malah menuruti permintaannya."

"...." Fang, langsung terdiam mendengar kalimat tersebut. "Benar juga, ya. Kenapa aku melakukan ini?"

"Baru sadar?" gumam Sopan.

Fang, tersenyum kecil. "Kamu sendiri, kenapa waktu itu kamu mengikutinya, meski kamu tahu Solar lemah?" tanyanya.

"Setelah melakukan kontrak, dengan adanya dua kekuatan elemen membuat kalian jauh lebih kuat dari Solar. Jadi, kalian bisa memberontak darinya," lanjut Fang.

The Real One CounterattackedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang