" SWEET HEART "

_ As Expected _

.[ titik tebal dan tulisan miring = Masa lalu ].
.
.
.
.
.

____________

.......

Di Depan Bar.

Tara yg baru saja sampai di Bar itu, segera bergegas turun dari mobil setelah melihat Mark dan Buil di depan Pintu Masuk Bar.

" Apa yg terjadi?..."_ Tanya Tara kpd Buil yg saat ini menoleh kearahnya.

" Euh kau datang di waktu yg tepat, Bisakah kau mengantar Phi Mark?... Phi sedang tdk baik Na. Walaupun Dia sudah lebih baik "_ seru Buil yg menoleh ke arah Mark, memastikan keadaan seniornya itu.

Dgn sangat hati2 Buil menjauhkan tangannya yg sedaritadi mendekap tubuh Mark, ia membiarkan Tara menggantikan tempatnya.

" Aku sudah menghubungi Phi Boom, Dia akan menunggu kalian di apartemennya. Mmm.... Aku masih ada urusan lain, so .. tolong antar phi Mark Na, Tara "_ seru Buil.

Tara yg menganggukan kepala.

" Terimakasih "_ seru Buil tersenyum.

Tara mendekap Tubuh Mark lembut, di elusnya kepala sang senior yg saat ini hanya terdiam tdk berbicara apapun. Meski Mark sudah tdk menangis lagi, juga tubuhnya sudah tdk bergetar lagi, Mark masih terlihat ketakutan. Kedua tangannya masih menutupi kedua telinganya.

" kalau begitu hati2 dijalan "_seru Buil.

" Ai Bui "_panggil Tara.

" Ya "_Buil.

" Maafkan Aku "_seru Tara yg membuat Senyum Buil memudar. " Aku benar2 minta maaf, Aku tdk pernah bermaksud untuk membohongi mu "_ lanjutnya.

Buil kembali tersenyum , " Kau tdk perlu kawatir, Aku sudah tdk marah lagi kok. Mmmm... Ton sudah menjelaskan semuanya kpd ku, ku rasa..... Kalian tdk salah untuk tdk memberitahu ku. Kalian pun tau, Aku ini bukan tipe orang yg bisa menjaga rahasia . So..... hahahha. Ku sudah maafin kalian semua, don't worry tentang itu. Lebih baik cepat antar Phi Mark pulang "_ jelasnya yg membuat Tara tersenyum lega. " Oh, kau tenang saja, Aku akan berusaha menjaga rahasia mu, Ok Na "_ lanjutnya.

Tara mengangguk ," eum "_ Gumamnya.

" kalo gitu, bye Na Tara. Bye Na Phi Mark, please  sleep well "_ seru Bui yg kemudian berjalan masuk kedalam Bar. Sementara Tara berjalan ke arah Mobilnya.

" it's Ok Na Phi, I'm here Na "_ seru Tara sembari terus mengelus2 rambut Mark.

Tara membawa Mark masuk kedalam mobil, kemudian ia menyuruh sang supir untuk segera melajukan mobilnya ke apartemen Boom.

Sementara Riyan yg baru saja datang Ke Bar, tdk menyadari keberadaan Mobil Tara yg melaju di sampingnya itu, ia terlalu fokus membaca pesan dari Nirin sang kekasih.

.........

Hari ini Buil meminta Ton untuk mengumpulkan teman2nya, itu knp hari ini mereka semua datang ke Bar.
Buil yg merasa sudah cukup utuk mendiamkan Teman2nya itu, ingin meminta maaf kpd mereka semua dan juga memberitahu mereka kalau Dia memaafkan mereka semua.