..... 🦋🦋🦋
"Berhenti!" Elsa menjerit karena sakit.
Namun Andin tidak berhenti sampai di situ. Ia memberikan tamparan ke tiga dan ke empat di pipi Elsa yang lain seraya di dalam hati berucap. "Tiga karena telah menghancurkan hidupku. Dan terakhir, karena telah berani mencelakai pria yang aku cintai."
Mendapat empat tamparan keras sekaligus membuat Elsa merosot ke lantai. Kedua pipinya berubah bengkak dan cetakan tangan milik Andin nampak jelas di sana.
Dengan tatapan kosong seolah sudah mati, Andin berdiri angkuh di depan Elsa yang kini berlutut.
"Elsa, aku berharap semoga Tuhan cepat membalas semua perbuatan jahatmu. Aku tidak akan pernah berhenti berdoa agar kau tidak bisa hidup damai seumur hidupmu. Semoga karma datang padamu lebih cepat, agar kau dapat mengerti bagaimana merasakan sakit sampai rasanya ingin mati!" ungkapnya terdengar dingin yang semakin membuat Elsa tercekat ketakutan dengan tubuh gemetaran keras.
Waktu telah menunjukkan pukul delapan malam saat Andin pergi dari rumah sakit tanpa sepengetahuan keluarganya yang lain.
Bahkan Rafael yang kembali datang dengan harapan bisa bertemu dengan Andin harus menelan kecewa karena temannya itu sudah pergi.
Kepergian Andin yang tanpa pemberitahuan membuat Surya memutuskan pulang ke rumah. Namun sayangnya, dia tidak menemukan putrinya tersebut.
____
"Bawa putra kita bersamamu, Rossa. Aku harap dia dapat melupakan kesedihannya selama tinggal di sini dan memulai hidupnya yang baru." Hartawan menatap sedih pada sosok putranya yang mana lebih banyak diam setelah bangun dari kecelakaan itu.
Aldebaran yang baru sadar menatap kosong ke luar jendela. Sejak dia bisa membuka mata, dia tidak mengeluarkan sepatah kata pun. Dan tatapan yang dia layangkan pada setiap orang yang ditemuinya tampak asing seolah dia bukanlah bagian dari mereka.
Namun, meski perasaan kosong itu terasa menyiksa, perasaan lain di dalam hatinya lebih membuat dia merasakan sakit yang tak diketahui. Seolah-olah dia telah kehilangan sesuatu yang berharga yang seharusnya tak boleh dirinya lupakan.
Season 1 Tamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
KESETIAAN SEORANG WANITA (TAMAT)
FanfictionMendapati suaminya sendiri berselingkuh dengan adik tirinya, Andin merasa hatinya hancur berkeping-keping. Ia akhirnya percaya, bahwa peringatan Aldebaran - sahabat tersayangnya - benar. Namun semuanya telah terlanjur terjadi, ia telah memilih melep...