05

2.6K 76 2
                                    

Setelah beberapa jam perjalanan akhirnya mereka telah tiba di pondok pesantren tersebut

Kalo ditanya tentang pakaian mereka saat ini  mereka memakai jelana jens dan tunik serta memakai hijab namun berbeda dengan andra yang hanya memakai jelana jens dan hodie yang cukup besar dengan setelan hijab pashmina yang dia lilitkan ngasal dan memakai topi membuatnya terlihat sangat berdamage

"pesantren? Wow amazing ... Cukup luas" puji wilo

"gila banyak banget siswanya" ucap helena

"assalamualaikum adek² selamat datang di pesantren kami mari saya antar menuju ndhalem menemui kiyai dan gus rasya" ucap ustdzhreyna

"adek² lo kira kita bocil" kesal wilo

"hehe affan saya bingung mau manggil kalian apa" ucap ustdzh reyna

"kenalin nama gue helena" ucap helena mengulurkan tangannya

"gue wilona panggil gue wilo" ucap wilo

"saya ustdzah reyna" jawab ustdzh reyna

"kalo gitu mari saya antar kalian ke ndhalem" ucap reyna

"eh bentar ustzah temen kami masih tidur di mobil" ucap helena

"temen lo doang kali" jawab wilo yang dibalas decakan oleh helena

Helenapun langsung membangunkan andra yang masih tidur

"an bangun udah nyampe" ucap helena

Andrapun langsung banngun dan keluar dengan menggunakan kaca mata hitamnya

"udah bangun ternyata kebo kita" ejek wilo

"kayak ada jelangkung nyaut deh" balas andra lalu mengambil kopernya

"pfttt jelangkung gak tuh" ejek helena

"ck"

Setelah beberapa menit bercekcok mereka langsung pergi menuju endhalem banyak pasang mata yang berbisik bisik tentang mereka

"mereka teh siapa? "

"masyaalla mana gelis² pisan"

"iya apalagi yang memakai kaca mata itu masyaalla"

"katanya sih mereka dari luar negri"

"hah luar negri pantesan cantik² banget"

Bisik² para santri yang membuat andra hanya acuh

"gue emang cantik kali" pd wilo

"iya lah cantik" jawab helena

"tuhkan akhirnya lo nyadar" ucap wilo

"iya kan lo kembaran maklampir" jawab helena membuat wilo kesal

"heh an lo ngomong kek...demen banget lo liat gue hanya cekcok sama maklampir satu ini " ucap helena

"gue gak mau ikut campur urusan persaudaraan kalian" jawab andra

"dih" ucap mereka berdua bersamaan

"tuhkan emang saudara kalian ini" ejek andra

"andra emang  lebih baik lo diem aja deh " ucap helena yang dibalas tawaan oleh andra

"masyaallah cantik banget kalo ketawa"

"manis banget tawanya"

"lebih baik lo gak usa ketawa an liat pada muji lo semua " ucap wilo

"kenapa sirik lo? " jawab andra

"ogah gue sirik sama lo ya" ucap wilo

"sirik tandanya apa len? "

"sirik tandanya tak mampu" jawab helena

"takut kalah saing? Tapi sory gue gak biasa melawan kembaran maklampir kayak lo" ucap andra

"ANDRA!!!! " kesal wilo

__________________

Di ruang tamu ndhalem kiyai dan rasya telah berkumpul menyambut datangnya mahasiswa itu

Bunyai datang dengan membawa minuman lalu menaruhnya di atas meja dan duduk di dekat kiyai

"assalamualaikum kiyai, bunyai, gus rasya" salam ustdzh reyna

"waalaikum salam" jawab mereka lalu menoleh kearah ustzah reyna

Deg....

Semuanya kaget melihat seseorang yang didepan mereka dan langsung berdiri

"a.. Lexa" gugup rasya dengan mata yang berair

Bunyai langsung memeluk andra yang dia kira alexa

"akhirnya kamu pulang nduk nenek kangen kamu.... Hiks" tangis bunyai namun berbeda dengan rasksi andra yang sangat bingung

"sorry nama gue andra bukan alexa" ucap andra sambil melepaskan pelukan bunyai

"m.. Maksud kamu apa nduk? "

"gue andra dan gue gak kenal sama kalian ini" jawab andra

Deg....

"nggak mungkin kalo kamu bukan alexa wajah kamu itu wajah alexa" ucap gus rasya

"tapi kenyataan gue adalah andracelina gautama putri dari tuan tama dan nyonya lina " jawab andra

"t-"ucap bunyai tertahan karna kiyai mencegahnya

"maaf atas ketiadak nyamanannya " ucap kiyai lalu mempersilakan mereka duduk

"maaf untuk nak andra kami kira nduk cucu kami alexa" ucap kiyai

" emangnya alexa kemana? " tanya wilo yang langsung mendapatkan senggolan dari helena

"cucu kami dinyatakan meninggal karna sebuah kecelakaan di prancis" jawab kiyai membuat mereka mengerti

"afan kek rasya pamit kedalam dulu" ucap rasya yang langsung pergi meninggalkan ruangan tersebut

Saat sudah sampai dikamarnya rasya langsung duduk di ranjangnya dan mengeluarkan foto alexa di saku celananya

"kakak kira itu kamu xa.... Apa mungkin itu kamu... Kakak tidak kuat mendengar seseorang mengatakan kalo kamu udah gak ada" lirih rasya

"apa mungkin aku harus cari tau siapa sebenarnya andra itu.... Ya sebaiknya aku cari tau" ucap rasya lalu mengeluarkan hp nya dan menelvon seseorang

Bersambung.....

PESANTREN OH NO!!! (END✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang