26

2K 69 0
                                    

"ken ternyata abi kita masih hidup ya" ujar keisha

"iya kei gue seneng banget bisa ketemu sama abi" jawab kenzo

"apa lo juga bertanya² kenapa selama ini abi tidak menjenguk kita? " tanya keisha

"gue bisa nebak banyak masalah orang dewasa yang kita tidak tau... Lo ingat tadi aja abi baru tau kalo dia masih mempunyai anak selain si azkara itu " jelas kenzo

"itu artinya kita masih mempunyai keluarga besar ya kan ken" tanya a keisha

"bisa jadi-"

Alexa baru saja sampai dan langsung masuk ke mobilnya kenzo dan keisha menatap alexa yang hanya diam

"bunda kenapa? Bunda habis nangis? " tanya keisha

"apa abi yang membuat bunda nangis?  " tanya kenzo

"bunda gak papa kok... Kalian jangan khawatir oke... Yuk kita pulang hari ini bunda akan masakin kalian nuget ayam kesukaan cahaya bunda ini" ujar alexa dengan tersenyum

"bunda tau kami tidak akan melepaskan orang yang menyakiti bunda... " ucap kenzo

"iya karna bunda adalah detak jantung kami.. Tidak akan kami biarkan orang tersebut menyakiti bunda" ucap keisha menimpali

"terimakasih karna sudah menghawatirkan bunda... " ucap alexa sambil mengelus pipi keduanya

"kami sayang bunda" ucap keduanya sambil tersenyum

***

Sementara gus azka kini tengah berada di pesantren al faruq karna perintah om nya untuk kesana

Kini azka dan defan sedang berada di kamar farel putra dari rasya

"aku pikir kamu akan menolak lagi ajakan om rasya untuk kesini"  ujar defan

Azka menoleh "iya biasanya bang azka nolak terus" ucap farel

"azka... Aku sebagai kakak sepupu kamu yang tertua hanya memberikan nasehat agar kamu jangan pernah membenci tante alexa.... Bagaimana pun dia adalah ibu yang telah melahirkan kamu" nasehat defan sambil menepuk pundak azka
"dan aku yakin kamu sangat menyayangi tante alexa... Walaupun saat ini kamu hanya diam tapi aku sudah melihat betapa besar nya kerinduan kamu terhadap tante alexa" lanjutnya

Azka tersenyum dengan sinis " perlu bang defan tau ibuku hanya ami zahra tidak ada yang lain ..." ucap azka

Defan tertawa mendengar ucapan azka "hanya karna dia yang merawat kamu... Dan Kamu melupakan seseorang yang telah berjuang melahirkan kamu"

"ingat azka.. Surga kamu masih berada di telapak kaki ibu kandung mu" ujar defan

"emm seperti nya umi sudah memanggil kita untuk makan siang deh sebaiknya kita cepat kesana" ucap farel dengan cepat karna tidak mau kedua sepupunya bertengkar

***

Gus rafa baru saja tiba di pesantren nya zahra yang melihat gus rafa pulangpun langsung menghampiri nya

"assalamualaikum gus" ucap zahra membuat gus rafa menghentikan langkah nya

"waalaikumsalam" jawab gus rafa zahra pun langsung menyalami tangan gus rafa

"gus dari mana? Tumben banget pulangnya lama? " tanya zahra

"saya lagi ada urusan sebentar tadi" jawab gus rafa

"saya mau kedalam dulu assalamualaikum " lanjutnya kemudian gus rafa pun langsung pergi ke kamarnya

"gus rafa kenapa? Kok aneh banget " bingung zahra

Gus rafa langsung duduk di pinggir kasurnya lalu membuka laci mejanya dan mengambil sebuah album lama

Gus rafa membuka album tersebut "aku mohon xa... Jangan memberi pilihan yang rumit seperti ini... Aku tidak mau berpisah lagi sama kamu... " ucap gus rafa sambil mengusap foto alexa

"jika kamu ingin aku melepaskan zahra maka dengan ikhlas aku akan melepaskan nya..." lirih gus rafa

"di hatiku kamu lah pemenang nya xa... Kamu adalah orang yang paling aku cintai" ucap gus rafa

Sementara di balik pintu kamar gus rafa zahra dari tadi mendengar apa yang gus rafa katakan

"sampai kapan gus rafa akan mengharapkan alexa kembali... Kapan gus rafa akan mencintai ku... Jujur aku cemburu.... Aku berharap kamu tidak akan kembali lagi alexa... Biarkan aku saja yang menjadi ratu untuk gus rafa dan azka.. " gumam zahra


Bersambung...





PESANTREN OH NO!!! (END✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang